Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih melakukan rekapitulasi suara dari pencoblosan di luar negeri. Rekapitulasi surat suara luar negeri sudah dilakukan sejak Sabtu 4 Mei 2019.
Komisioner KPU Viryan Aziz mengatakan, selama melakukan rekapitulasi ada beberapa kekeliruan terkait data. Namun, hal itu sudah bisa diatasi.
"Alhamdulillah sejak dimulai hari Sabtu ini lancar memang di beberapa PPLN ada data yang keliru. Namun, substansinya data yang keliru tersebut masih bisa dijelaskan oleh rekan-rekan PPLN," kata Viryan di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (8/5/2019).
Advertisement
Dia berharap, rekapitulasi suara di luar negeri dapat diselesaikan pada Kamis 9Â Mei besok. Terlebih, beberapa Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) bersedia melakukan video conference meski tak bisa hadir secara langsung.
"Hari ini terus berlanjut kita targetkan mudah-mudahan besok bisa rampung semuanya. Semakin lancar kan ya, polanya kita juga sudah tahu polanya dalam artian ada hal yang mungkin itu kurang pas dari teman teman PPLN namun bisa dikonfirmasi semuanya. Insyaallah semuanya selesai," ujar Viryan.
Dia pun menyebut, Warga Negara Indonesia (WNI) banyak yang melakukan pencoblosan melalui Kotak Suara Keliling seperti Johar Baru dan Riyadh.
"Kemarin kurang lebih 40 selesai. Nah, hari ini kita harapkan bisa lebih dari 40. Karena kemarin PPLN besar kan, seperti Johar Baru, kemudian Riyadh, Taipe yang jumlah KSK-nya sampai hampir 500-an, ini sudah yang besar-besar sudah kita selesaikan," ucap Viryan.
Meski akan menargetkan pada Kamis 9Â Mei untuk melakukan rekapitulasi surat suara luar negeri, ternyata, masih ada satu wilayah yang WNI masih melakukan pencoblosan.
"Tinggal nanti Kuala Lumpur, mungkin menyusul. Masih menunggu proses pemungutan suara menggunakan pos," jelasnya.
Jika memang sudah selesai melakukan rekapitulasi suara luar negeri. Pihaknya tetap menunggu hasil rekapitulasj dari Kuala Lumpur yang masih melakukan pemungutan suara.
"Kalau pun ini semua selesai kan harus menunggu Kuala Lumpur yang melakukan pemungutan suara ulang untuk metode pos," pungkas Viryan.
Â
PPLN yang Sudah Rekapitulasi Surat Suara
1. Melbourne, Australia
01: 7.229
02: 901
Â
2. Los Angeles, Amerika Serikat
01: 4.270
02: 316
Â
3. Karachi, Pakistan
01: 27
02: 174
Â
4. Johor Baru, Malaysia
01: 57.012
02: 39.432
Â
5. Jeddah, Arab Saudi
01: 3.821
02: 9.471
Â
6. Dubai, Uni Emirat Arab
01: 1.738
02: 1.148
Â
7. Yangon, Myanmar
01: 151
02: 51
Â
8. Wina, Austria
01: 528
02: 128
Â
9. Washington DC, Amerika Serikat
01: 1.114
02: 352
Â
10. Tunis, Tunisia
01: 66
02: 66
Â
11. Tokyo, Jepang
01: 5.955
02: 3.534
Â
12. Tashkent, Uzbekistan
01: 51
02: 18
Â
13. Singapura
01: 42.011
02: 5.900
Â
14. Seoul, Korea Selatan
01: 4.797
02: 2.297
Â
15. Rabat, Maroko
01: 154
02: 121
Â
16. Pyong Yang, Korea Utara
01: 21
02: 3
Â
17. New Delhi, India
01: 176
02: 106
Â
18. Manama, Bahrain
01: 489
02: 406
Â
19. Kuwait City, Kuwait
01: 1.294
02: 1.177
Â
20. Kairo, Mesir
01: 1.597
02: 4.739
Â
21. Hanoi, Vietnam
01: 161
02: 63
Â
22. Doha, Qatar
01: 1.494
02: 2.632
Â
23. Den Haag, Belanda
01: 5.247
02: 1.090
Â
24. Bogota, Kolombia
01: 62
02: 9
Â
25. Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam
01: 8.051
02: 3.560
Â
26. Abu Dhabi, Uni Emirat Arab
01: 1.124
02: 1.645
Â
27. Taipei, Taiwan
01: 72.726
02: 11.412
Â
28. Tawau, Malaysia
01: 36.045
02: 7.637
Â
29. Osaka, Jepang
01: 2.066
02: 1.356
Â
30. Houston, Amerika Serikat
01: 2.752
02: 332
Â
31. Hong Kong
01: 38.945
02: 5.967
Â
32. Penang
01: 23.703
02: 7.987
Â
33. Frankfurt, Jerman
01: 4.353
02: 796
Â
34. Helsinki, Finlandia
01: 344
02: 64
Â
35. Kuching, Malaysia
01: 44.992
02: 26.461
Â
36. Cape Town, Afrika Selatan
01: 77
02: 35
Â
37. Windhoek, Namibia
01: 102
02: 33
Â
38. Praha, Ceko
01: 200
02: 34
Â
39. Bucharest, Rumania
01: 112
02: 11
Â
40. Moskow, Rusia
01: 404
02: 149
Â
41. Lima, Peru
01: 64
02: 15
Â
42. Zagreb, Kroasia
01: 38
02: 8
Â
43. Beirut, Libanon
01: 110
02: 61
Â
44. Suva, Fiji
01: 235
02: 117
Â
45. San Fransisco, Amerika Serikat
01: 4.478
02: 977
Â
46. Copenhagen, Denmark
01: 440
02: 76
Â
47. Pnom penh, Kamboja
01: 3.018
02: 202
Â
48. Harare, Zimbabwe
01: 163
02: 56
Â
49. Vancouver, Kanada
01: 2.089
02: 197
Â
50. Riyadh, Arab Saudi
01: 3.576
02: 5.134
Â
51. Perth, Australia
01: 3.836
02: 609
Â
52. Khartoum, Sudan
01: 160
02: 646
Â
53. Lisabon, Portugal
01: 158
02: 28
Â
54. Oslo, Norwegia
01: 512
02: 116
Â
55. Dakar, Senegal
01: 188
02: 201
Â
56. Kiev, Ukraina
01: 42
02: 8
Â
57. Budapest, Hungaria
01: 227
02: 89
Â
58. Quito, Ekuador
01: 46
02: 10
Â
59. Vanimo, Papua Nugini
01: 456
02: 236
Â
60. Sarajevo, Bosnia
01: 25
02: 13
Â
61. Warsawa, Polandia
01: 226
02: 121
Â
62. Vientiane, Laos
01: 111
02: 63
Â
63. Berlin, Jerman
01: 1.384
02: 429
Â
64. Ankara, Turki
01: 278
02: 553
Â
65. Panama City, Panama
01: 69
02: 25
Â
66. Damaskus, Suriah
01: 48
02: 83
Â
67. Paris, Perancis
01: 1.546
02: 266
Â
68. Istanbul, Turki
01: 282
02: 568
Â
Reporter: Nur Habibie
Sumber: Merdeka
Advertisement