7 Tips untuk Menghemat Waktu Memasak di Bulan Puasa

Liputan6.com, Jakarta Di bulan Ramadan atau biasa di sebut juga bulan puasa, setiap rumah umumnya memiliki kesibukan yang sama, menyiapkan masakan ataupun makanan untuk berbuka dan sahur. Ya, di bulan ini bisa dibilang dapur menjadi area yang paling sibuk. Padahal seperti yang kita rasakan, waktu yang tersedia tidaklah banyak.

(Baca juga: Tips Menata Dapur yang Efisien)

Terutama ketika kita akan menyajikan sahur saat dini hari di mana waktu memasak terasa lebih sempit. Dan agar Anda bisa lebih menghemat waktu memasak sehingga ibadah selama bulan puasa tetap berjalan dengan lancar, simak tips dari Rumah.com berikut!

1. Menyimpan Bawang-bawangan

Anda bisa menyimpan bawang-bawangan untuk menghemat waktu memasak. Untuk bawang putih, potong-potong kemudian simpan dalam lemari es. Daya tahan bawang putih di dalam lemari es bisa mencapai tujuh hari. Dan bila ingin bawang putih tahan lebih lama, Anda bisa menyimpannya di freezer.

Menyimpan bawang merah iris juga sangat membantu untuk menghemat waktu. Agar tetap awet, simpan dengan cara merendamnya di cairan minyak goreng untuk menjaga aroma dan warna dari bawang.

2. Siapkan Bahan Masakan

Untuk mempersiapkan masakan sayur tumisan atau kuah, Anda bisa mengiris sayuran atau daging di malam hari sebelum waktu sahur. Anda bisa menghemat waktu lebih banyak jika Anda bisa memotong bahan-bahan di siang hari.

3. Mengorganisir Peralatan Memasak

Atur penyimpanan peralatan masak sesuai dengan fungsinya masing-masing. Misalnya dengan memisahkan tempat penyimpanan panci dengan wajan. Hal ini untuk memudahkan Anda sehingga tidak menghabiskan waktu mencarinya ketika ingin digunakan.

Ketika sudah selesai digunakan, langsung cuci dan simpan semua peralatan bekas memasak sehingga di waktu memasak selanjutnya semua peralatan sudah siap pakai.

4. Menyimpan Kaldu

Kaldu biasa digunakan untuk membuat masakan berkuah atau tumisan. Untuk menghemat waktu persiapan memasak, Anda bisa menyimpannya di dalam cetakan es batu atau memasukkannya ke dalam wadah plastik kemudian simpan ke dalam lemari pendingin. Jika ingin digunakan, cairkan dan tuangkan ke dalam bahan masakan.

(Simak juga: Pilihan rumah dengan harga mulai dari Rp500 jutaan dengan fasilitas tempat ibadah dalam area perumahannya)

5. Baca Resep dengan Cermat

Jika Anda masih membutuhkan resep ketika memasak, sebaiknya baca resep terlebih dahulu dengan cermat, terutama bila Anda hendak membuat kue. Beberapa kue ada yang perlu menggunakan bahan-bahan yang diolah terlebih dahulu. Jangan sampai Anda sudah memanaskan oven namun bahan yang digunakan belum siap.

6. Gunakan Tutup Panci dan Wajan Ketika Memasak

Menggunakan tutup panci dan wajan ketika Anda sedang merebus atau menggoreng juga bisa memungkinkan masakan menjadi lebih cepat matang secara merata. Peralatan masak juga biasanya membutuhkan waktu untuk bisa panas dengan sempurna. Jadi sebelum memulai masak nyalakan kompor atau oven terlebih dahulu.

7. Buat Desain Dapur yang Efisien

Agar bisa memasak lebih cepat, maka pastikan bahwa dapur Anda juga memiliki desain yang mendukung. Atur posisi peralatan masak agar letaknya berdekatan dengan Anda sehingga tidak perlu berjalan kesana kemari. Tiga hal yang sebaiknya berdekatan dan dalam posisi segitiga yaitu kompor, bak cuci piring, dan kulkas.

Mita Agustina