Liputan6.com, Jakarta Jika tinggal di Jakarta bukan cita-cita Anda, mungkin Kota Depok yang lokasinya berada di selatan Ibukota bisa jadi pilihan. Sebab wilayah tetangga satu ini masih menyimpan banyak properti baru, baik apartemen dan rumah tapak dengan harga kompetitif.
Untuk apartemen, kebanyakan orang masih menuju area utama yakni Margonda seiring pembangunan hunian vertikal memang masih tersentral di sini. Sedangkan perumahan tapak banyak menyebar di berbagai wilayah seperti Sawangan, Cimanggis, dan Cinere.Â
Bila ingin mengetahui lebih dalam tentang Depok sebelum memutuskan menjadi warga kota ini, silakan simak dulu 5 Hal yang Perlu Anda Tahu Soal Depok.
Advertisement
Sekedar informasi, lokasi tempat tinggal yang saat ini tengah naik daun di Depok mencakup Cinere, Kelapa Dua, dan Cimanggis.
Berada di sebelah timur laut pusat Kota Depok, area Cimanggis disebut sebagai Masa Depan Kawasan Hunian Depok. Hal ini lantaran kawasannya yang masih berkembang, dan ditandai dengan masuknya pengembang properti kawakan ke sini.
Menyoal perkembangan wilayahnya seperti dilansir dari Rumah.com, Cimanggis saat ini memiliki proyek tol baru yakni Cimanggis-Cibitung dengan panjang jalan mencapai 25,39 kilometer.
Proyek ini sempat diberhentikan, namun kembali berjalan setelah proses pengadaan lahan di seksi I sepanjang 3,5 kilometer mengalami kemajuan. Rencananya, jalan tol baru ini akan selesai 100% pada tahun depan.
Sedangkan Cinere akan segera terhubung dengan Serpong pada 2019. Dinamakan Tol Cinere-Serpong, jalan bebas hambatan ini dibagi atas dua seksi, yakni seksi 1 Serpong-Pamulang sepanjang 6,67km dan Pamulang-Cinere sepanjang 3,47km.
Total panjang tol ini mencapai 10,14km. Tol ini bermula dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta-Batu Ceper-Kunciran-Serpong-Cinere.
Dari sekian banyaknya infrastruktur baru yang akan hadir di kawasan Depok, makin besarkah keinginan untuk tinggal di sini?
Java Prakarsa Indah telah meluncurkan tiga tipe unit rumah, yaitu Anthorium (112/120), Adenium (113/130), dan Aglonema (120/149). Masing-masing tipe unit terdiri atas dua lantai dan tiga kamar tidur yang cocok untuk keluarga muda dengan dua anak. Harga jualnya mulai Rp1,1 miliaran.
Tiap unit memiliki desain compact-minimalis yang digemari oleh sebagian besar orang. Artinya, seluruh ruang ditata dan difungsikan secara maksimal untuk memberikan kenyamanan bagi penghuninya.
Penggunaan batu alam yang dipadukan dengan aksen minimalisnya membuat rumah ini terlihat modern. Jika ingin tahu lebih dalam tentang Java Prakarsa Indah silakan cek di sini.
Dari Trevista Cijantung, Anda bisa menjangkau dua stasiun di Depok dan Jakarta. Dua stasiun di Depok antara lain, Universitas Indonesia dan Pondok Cina. Sedangkan di Jakarta adalah Stasiun Lenteng Agung dan Universitas Pancasila.
Simak juga:Â Empat Rekomendasi Hunian Bernuansa Islami
Berbicara unit rumah tersedia tipe yang beragam. Dengan luas tanah di atas 120m2, pengembang menawarkan luas bangunan antara 66m2-69m2. Rumah tersebut menerapkan konsep perpaduan antara minimalis dan gaya Eropa seharga Rp1,22 miliar.
Berbeda dengan proyek lainnya yang memiliki lahan luas dengan jumlah hunian yang banyak, D’Sinta Residence justru menawarkan lingkungan eksklusif yang tidak terlalu ramai dan jumlah huniannya pun terbatas hanya 10 unit saja.
Perumahan ini menawarkan rumah dengan luas tanah 120m2 dan luas bangunan 69m2, harganya kisaran Rp1 miliar dengan harga bangunan Rp14,4 juta per meter persegi. Dari tahun lalu hingga Juli kemarin, perumahan ini telah mengalami kenaikan harga mencapai Rp121 juta.
Jangan dulu beli rumah baru di Depok, sebelum menyimak Review Properti. Sedangkan pilihan apartemen dan rumah baru di Depok mulai Rp500 juta ada di sini!