Tangisan Perempuan Tengah Malam Bikin Merinding Warga Jambi

Sudah sepekan, warga Dusun Pulau Jelmu, Jambi, mendengar tangisan perempuan misterius.

oleh Bangun Santoso diperbarui 23 Des 2016, 11:33 WIB
Diterbitkan 23 Des 2016, 11:33 WIB
Ilustrasi menangis
Ilustrasi menangis (Reuters)

Liputan6.com, Jambi - Sepekan terakhir, warga di RT 4, Dusun Pulau Jelmu, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi mendapat "teror" tangisan perempuan di tengah malam. Akibatnya, warga ketakutan, terutama saat malam tiba.

Idham, salah seorang warga Jujuhan mengatakan, banyak warga yang sudah mendengar suara tangisan tersebut. "Anak-anak yang mengaji jadi takut," kata Idham saat dihubungi dari Jambi, Jumat (23/12/2016) pagi.

Menurut Idham, cerita bermula saat beberapa warga pulang dari acara Maulid Nabi di salah satu surau. Beberapa warga itu mampir di sebuah warung sekitar pukul 24.00 WIB.

Baru duduk sebentar, ada warga yang mendengar suara tangisan perempuan seperti minta tolong. Tak hanya satu, warga di sekitar juga mendengar tangisan itu.

"Tapi setelah dicari berkeliling tidak ada. Ada warga bilang itu kuntilanak," kata dia.

Terpisah, Rio Pulau Jelmu, sebutan bagi kepala desa di Kabupaten Bungo, Mudalis membenarkan ada kabar tersebut. Ia mengaku sudah mendengar cerita tangisan tengah malam dari beberapa warganya.

"Kita akan bersama warga, alim ulama, ninik mamak (tetua desa) membaca Yasin," kata Mudalis.

Dengan membaca Surat Yasin bersama-sama, Mudalis berharap tidak terjadi apa-apa di Dusun Pulau Jelmu. Ia juga berharap, warga tetap tenang dan tidak panik atas kabar tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya