Marak Jambret Sadis Pengincar Emak-Emak Belanja Sayuran di Malang

Liputan6.com, Malang - Aksi jambret sadis dengan target korban emak – emak yang hendak berbelanja di penjual sayur keliling makin marak terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Penjambret tak segan mengancam korban yang hampir semuanya perempuan paruh baya dengan senjata tajam.

Di Madyorenggo, Desa Talok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Minggu 29 Juli pukul 06.45 aksi jambret sadis digagalkan warga. Dua pelaku, Rohman dan Irwanto, warga Tumpang, Malang ditangkap warga. Beruntung korban, Tutik Tusikan tak mengalami luka sedikitpun.

"Kedua tersangka dan barang bukti sudah diamankan. Kami masih mengembangkan apakah para pelaku ini juga terkait dengan aksi jambret lainnya," kata Kapolsek Turen, Komisaris Polisi Adi Sunarto di Malang, Minggu (29/7/2018).

Peristiwa bermula saat Tutik berbelanja sayuran di tepi jalan. Tanpa disadari, pelaku Irwanto mendekat dan langsung mengalungkan senjata tajam jenis pancor ke lehernya. Pelaku menarik kalung yang dipakai korban dan lari ke temannya Rohman yang menunggu di atas motor.

Pelaku Rohman diketahui juga membawa sebilah celurit. Keduanya kemudian kabur berboncengan motor Satria FU nopol W 3958 ED. Warga yang tahu kejadian itu cepat menghadang dan menangkap keduanya.

Polisi yang tak jauh dari lokasi cepat mengamankan keduanya, menghindarkan pelaku dari amuk massa. Dari tangan keduanya, selain dua senjata tajam polisi juga menyita kalung emas seberat 7,5 gram, liontin emas berbentuk salib seberat 1,5 gram dan potongan kalung emas 1 gram.

"Kejahatan jambret ini sudah meresahkan warga. Mereka geram dengan ulah para penjahat ini yang termasuk sadis," tutur Adi Sunarto.

Di Kabupaten Malang aksi jambret sadis ini sudah beberapa kali terjadi. Catatan kepolisian di sepanjang 2018 ini, sudah empat kali terjadi jambret dengan dengan korban adalah ibu – ibu yang memakai perhiasan dan sedang berbelanja sayuran di tepi jalan.

Sebelum peristiwa di Turen, beberapa hari lalu juga terjadi aksi jambret di Sepanjang, Gondanglegi, Malang yang terekam kamera CCTV. Dalam rekaman itu tampak pelaku dengan sebilah celurit di tangan, merampas kalung korban yang sudah jatuh tersungkur.