Banjir di Kabupaten Bandung, Satu Orang Tewas Akibat Terpeleset

Banjir melanda wilayah Kabupaten Bandung sejak Senin (30/1/2020) malam. Satu orang meninggal dunia karena terpeleset.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 31 Mar 2020, 15:46 WIB
Diterbitkan 31 Mar 2020, 15:46 WIB
Banjir Kabupaten Bandung
Banjir merendam 9.285 rumah di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (31/3/2020). (Liputan6.com/ BNPB)

Liputan6.com, Bandung - Banjir melanda wilayah Kabupaten Bandung sejak Senin (30/1/2020) malam. Satu orang meninggal dunia karena terpeleset.

Diketahui Korban atas nama Udin (70). Ia meninggal setelah sempat terpeleset ketika hendak mengungsi.

"Satu korban jiwa warga Desa Bojongsoang, Kecamatan Bojongsoang terpeleset saat hendak mengungsi," kata Petugas Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Iyus Setiawan, Selasa (31/3/2020).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Udin meninggal pada Senin sekitar pukul 22.15 WIB. Adapun kondisi rumah Udin pada saat banjir terjadi sudah terendam air hingga 1,5 meter.

"Karena rumah terendam, bapak itu mau mengungsi. Mungkin terpeleset dan ditemukan warga sudah dalam keadan meninggal dunia," ujarnya.

Seperti diketahui, banjir merendam 9.285 rumah di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (31/3/2020). Banjir tersebut juga berdampak pada 15.639 KK/ 56.251 jiwa dan memaksa sedikitnya 76 KK/ 315 jiwa yang terdiri dari 24 balita dan 28 lansia mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Berdasarkan laporan, Kecamatan Dayuehkolot menjadi wilayah yang paling parah terdampak banjir. Sebanyak 5.688 KK/ 19.696 jiwa yang terbagi di tiga desa, yakni Desa Dayeuhkolot, Desa Citeureup, dan Kelurahan Pasawahan terdampak banjir sejak Senin (30/3/2020).

 

Simak video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya