Liputan6.com, Purwakarta - Sosialisasi pencegahan virus corona jenis baru yang memicu Covid-19, Dinkes Purwakarta memasang spanduk dan banner dengan kata-kata yang unik. Dengan berlatarkan warna ungu serta warna pink, Dinkes mengajak melalui tulisan 'Putus Hubungan Aja Deh Dengan Corona, Kamu Sudah Meresahkan', selain itu ditambah bahasa ala remaja kekinian.
Kepala Dinas Kesehatan Purwakarta, dr. Deni Darmawan, mengatakan dipilihnya spanduk dengan bahasa unik agar mudah dimengerti serta tidak terlalu menakuti, masyarakat di tengah wabah Covid 19.
Advertisement
Baca Juga
"Kita ingin membangun psikologis masyarakat agar tenang, dan dengan bahasa yang tidak menakut-nakuti," kata Deni di Kantor Dinas Kesehatan Purwakarta. Jl. Veteran, Jumat (17/4/2020).
Selain itu,menurut Deni sasarannya kepada generasi milenial Purwakarta, yang diharapkan bisa membantu dan memberikan pengetahuan kepada masyarakat di sekitarnya.
"Temanya kita kan generasi milenial yang punya potensi, baik mengharapkan memberikan pengetahuan lebih kepada masyarakat disekitarnya, terutama dalam pencegahan Covid-19," katanya.
Deni pun mengatakan, spanduk dengan bahasa unik tersebut akan disebar dan dipasang diseluruh puskesmas dan tempat strategis lainnya.
"Untuk hari ini baru kita pasang di kantor Dinkes, sambil berjalan kita pasang dibeberapa areal strategis, sebagai bentuk sosialisasi dalam pencegahan Covid-19" katanya.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Corona di Purwakarta dalam Angka
Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta merilis perkembangan warga yang terpapar Covid-19 di wilayah tersebut, Sabtu 18 April 2020.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, dr. Deni Darmawan mengatakan, hingga pukul 12.00 Wib hari itu terdapat penambahan jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
"Hari ini ODP menjadi 160 orang, PDP 22 orang dan Positif tetap empat orang, meninggal dunia, nihil," kata Deni, melalui pernyataan tertulisnya, Sabtu (18/4/2020).
Gugus Tugas juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tetap optimis menghadapi wabah yang menjadi pandemik global ini.
Sejumlah langkah antisipasi terus dilakukan oleh jajaran Pemkab Purwakarta melalui gugus tugas covid-19, di antaranya, Dinas Kesehatan tetap melakukan rapid test (pemeriksaan) dan tracing (pelacakan) bagi yang kontak erat dengan pasien dalam pengawasan.
Selain itu, pada sisi pencegahan yang bersipat kewilayahan, kata dia, penertiban pada ruas sejumlah jalan di antaranya; Jalan Veteran, Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Ipik Gandamanah yang dilakukan oleh Satpol PP dan Dinas Perhubungan serta instansi terkait lainnya.
Selain itu, diberitahukan juga dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Purwakarta dan sekitarnya.
Gugus Tugas juga melakukan penutupan jalan dan arus lalulintas di Jalan Veteran (Taman Pembaharuan), Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan RE Martadinata (Pertigaan Suryo) ditambah kawasan Situ Buleud. Penutupan jalan tersebut mulai, pada pukul 17.00 - 24.00 Wib.
"Kami juga mengimbau agar warga tetap melaksanakan anjuran pemerintah yaitu physical dan social distancing, agar tetap aman terhindar penularan Covid-19," demikian Deni Darmawan.
Advertisement