1 Korban Kecelakaan Laut di Perairan Batu Besar Nongsa Ditemukan Meninggal

Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban kecelakaan laut yang terjadi di perairan Batu Besar, Nongsa, Batam, Minggu dini hari (26/9/2021).

oleh Ajang Nurdin diperbarui 27 Sep 2021, 15:00 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2021, 15:00 WIB
Korban Kecelakaan Kapal
Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban kecelakaan laut yang terjadi di perairan Batu Besar, Nongsa, Batam, Minggu dini hari (26/9/2021). (Liputan6.com/ Ajang Nurdin)

Liputan6.com, Batam - Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban kecelakaan laut yang terjadi di perairan Batu Besar, Nongsa, Batam, Minggu dini hari (26/9/2021). Korban atas nama Imran Nur Restu (29), ditemukan meninggal dunia di bibir Pantai Nuvasa Bay Palm Spring.

Plh Kepala Basarnas Tanjungpinang yang juga Kepala Seksi Ops dan Siaga, Miswadi, Senin (27/9/2021) mengatakan, sekitar pukul 07.00 WIB, tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian di hari kedua dengan total luas area pencarian kurang lebih 7.5 Nautical Mile (NM), menyisir jalur tepian bibir pantai.

"Sekira pukul 11.00 WIB tim menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia," ungkap Miswadi, Senin (27/9/2021).

Jasad korban kecelakaan laut itu langsung dievakuasi menuju Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri Batam.

Saat ini, Tim SAR Gabungan bersama unsur terkait lainnya dibantu masyarakat setempat, masih berupaya melakukan pencarian korban kedua, yakni Tedi Fauzan Bahri (20).

"Cuaca tidak menjadi kendala pencarian, Kita mengacu SOP pencarian selama 7 hari, setelah itu kita lihat situasinya," kata Miswadi.

 

 

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kecelakaan Fatal

Sebelumnya, kapal kayu atau pompong yang ditumpangi korban terlibat kecelakaan. Kapal itu ditabrak kapal kargo di perairan Batu Besar hingga terbalik.

"Peristiwa itu terjadi sekira pukul 03.00 WIB, korban tiga orang nelayan yang sedang beraktivitas mencari ikan di perairan Batu Besar Nongsa," ujar Miswadi.

Satu orang korban bernama Adam berhasil diselamatkan oleh KRI 52 pada pukul 04.00 WIB dan dua orang nelayan saat itu dinyatakan hilang.

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya