Upaya Wali Kota Tidore Kepulauan Perkuat Pancasila, Masuk Sekolah dan Kampus 

Ali mengajak semua pihak ikut membumikan Pancasila. Itu karena dasar semangat toleransi.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Okt 2021, 12:56 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2021, 12:43 WIB
Cara Unik Warga Karang Tengah Rayakan Hari Lahir Pancasila
Anak-anak melihat lambang burung Garuda Pancasila di Kampung Pancasila, Karang Tengah, Kota Tangerang, Selasa (1/6/2021). Kegiatan tersebut antara lain seperti gotong royong membersihkan kampung dan sosialisasi penanaman nilai Pancasila kepada warga . (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Tidore - Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Komwil IV yang juga Wali Kota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim, menyatakan, pihaknya akan memperkuat pendidikan Pancasila di sekolah dan kampus secara massif, mudah dan kreatif.

“Saya akan mendorong kolaborasi dengan semua pihak atas pentingnya ideologi pancasila serta mengintervensi nilai nilai pancasila dalam kebijakan daerah,” kata Ali Ibrahim saat MoU antara Apeksi dengan dan Badan Pembinaan Ideologis Pancasila (BPIP), di Yogyakarta, Selasa (12/10/2021).

Ali  mengajak semua pihak ikut membumikan Pancasila. Itu karena dasar semangat toleransi.

“Mari kita semua berkolaborasi, bersinergi dan gotong-royong memperkuat ideologi dengan membumikan nilai-nilai Pancasila,” ujarnya.

Dia sangat meyakini Pancasila bisa membawa daerah dan bangsa menjadi maju, bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Karena Pancasila adalah bentuk konsensus bersama yang harus dijaga dan nilai-nilainya harus diwariskan ke setiap generasi penerus.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Cara Kekinian

Ketua Apeksi Bima Arya mengatakan, upaya membumikan nilai-nilai Pancasila terutama pada generasi muda harus dilakukan dengan cara kekinian.

“Supaya Pancasila lebih dekat dengan milenial, kita harus mengajarkan lewat gaya-gaya milenial, seperti melalui kreativitas, teknologi informasi, panggung budaya dan seni, aktivitas jalanan, dan cara-cara kreatif kaum milenial,” jelasnya.

Wali kota Bogor itu juga menambahkan, pemerintah daerah perlu mengambil peran dan kebijakan dalam APBD untuk merumuskan semangat membumikan Pancasila pada generasi muda.

“BPIP dan Apeksi segera merumuskan poin poin rekomendasi dalam APBD agar terbangun kesepahaman dalam implementasinya di daerah,” ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya