Geger Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Puncak Gunung Es Beking Aparat?

10 Tahun Tak Tersentuh, Rambut Gimbal Nenek di Kebumen Berakhir di Tangan Pak Bhabin

Seorang anggota keluarga Dariah meminta Pak Kuat untuk memotong rambut gimbal Dariah yang tak terurus itu

oleh Rudal Afgani Dirgantara diperbarui 14 Okt 2021, 02:38 WIB

Diterbitkan 14 Okt 2021, 02:25 WIB

Bahbinkamtibmas Kebumen memotong rambut gimbal nenek Dariah. (Foto: Liputan6.com/Polres Kebumen)

Liputan6.com, Kebumen - Bripka Warokhmat Kuat, Bhabinkamtibmas Polsek Poncowarno, memiliki kisah unik saat bertugas menyambangi warga. Ia berhasil membujuk Dariah, warga Desa Jembangan, Kecamatan Poncowarno, Kabupaten Kebumen untuk potong rambutnya yang menggimbal lantaran 10 tahun tidak dipotong.

Awal kisah keluarga Dariah menemui Pak Kuat, sapaan akrab Bripka Warokhmat, ketika ia mengawal vaksinasi Covid-19 di Desa Jembangan. Seorang anggota keluarga Dariah meminta Pak Kuat untuk memotong rambut gimbal Dariah yang tak terurus itu.

"Saya memang sudah biasa memotong rambut warga. Kadang keliling memotong rambut anak-anak," kata Pak Kuat, Rabu (13/10/2021).

Pak Kuat selalu membawa alat cukur saat melaksanakan patroli sambang desa. Jasa potong rambut Pak Kuat gratis untuk masyarakat. Terobosan kreatifnya memotong rambut sudah berjalan kurang lebih 1,5 tahun.

Hari itu Pak Kuat menerima permintaan keluarga Dariah. Ia datang ke rumah Dariah, Senin (11/10/2021). Tak butuh waktu lama, Pak Kuat berhasil membujuk Dariah agar bersedia dipotong rambutnya.

Saat penutup rambut Ibu Dariah dibuka, Pak Kuat menjumpai kondisi rambut Dariah memang harus dipotong untuk alasan kesehatan. Rambut Dariah sudah menggimbal.

"Kami bujuk pelan-pelan, lalu dipotong. Hasilnya Ibu Dariah nurut. Keluarga ikut senang saat rambut Ibu Dariah berhasil dipotong," ujarnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Ini:

Selalu Gagal Bujuk Dariah

Sebelum Pak Kuat datang, keluarga selalu gagal membujuk Dariah potong rambut. Keluarga mengeluhkan rambut Dariah yang menggimbal lantaran satu dekade tak pernah dipotong.

"Keluarga tidak ada yang berhasil membujuk Ibu Dariah untuk potong rambut, namun saat kami datang, Ibu Dariah mau dipotong rambutnya," ungkapnya.

Sebagai petugas Bhabinkamtibmas, Bripka Kuat memang harus selalu dekat dengan warga. Ini menjadi tolak keberhasilan Bhabinkamtibmas ketika warganya bisa "dirangkul" dan menjadi mitra Polri.

Dengan menjadi sosok yang bersahabat, semua persoalan masyarakat bisa diselesaikan dengan cara yang humanis.

"Pangkas rambut gratis ini cukup membantu warga. Selain itu ini cara Bhabinkamtibmas agar selalu dekat dengan warganya," tuturnya.

Warga menyambut baik apa yang dilakukan Pak Kuat. Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, juga mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Poncowarno itu.

Lanjutkan Membaca ↓