Viral Pendaki Temukan Bongkahan Es di Puncak Gunung Slamet

Baru-baru ini, jagat media sosial dihebohkan video seorang pendaki yang menemukan bongkahan es di puncak Gunung Slamet (3.428 mdpl). Video berdurasi 58 detik itu menampilkan bongkahan es dari hujan es yang rurun sebelumnya.

oleh Rudal Afgani Dirgantara diperbarui 30 Jan 2022, 05:00 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2022, 05:00 WIB
Bongkahan Es di Puncak Gunung Slamet
Baru-baru ini, jagat media sosial dihebohkan video seorang pendaki yang menemukan bongkahan es di puncak Gunung Slamet (3.428 mdpl). Video berdurasi 58 detik itu menampilkan bongkahan es dari hujan es yang rurun sebelumnya.

Liputan6.com, Purbalingga - Baru-baru ini, jagat media sosial dihebohkan video seorang pendaki yang menemukan bongkahan es di puncak Gunung Slamet (3.428 mdpl).

Video berdurasi 58 detik itu memperlihatkan bongkahan es yang lantas diunggah di media sosial dan viral.

Agung Dwi Arifqi adalah pendaki yang merekam video bongkahan es itu. Pendaki asal Banjarmangu, Banjarnegara itu tiba di puncak Gunung Slamet sekitar pukul 10.00 WIB.

Ia dan seorang temannya lalu melanjutkan perjalanan ke kawah Gunung Slamet. Setelah puas, mereka turun.

Dalam perjalanan turun itulah mereka menemukan bongkahan es yang berserak di sela-sela bebatuan.

"Yang saya jumpai tiga bongkah es," ujar Agung yang dihubungi melalui panggilan audio.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Hujan Es

Menurut penuturan penjual di pos pendakian, badai turun sejak sore hari. Badai itu diikuti hujan es. Diduga, hujan es ini yang membentuk bongkahan es yang ditemukan Agung dan kawan sependakiannya.

"Kata yang jualan di pos 5, hujan badai sejak sore. Terus sempat hujan es juga," kata dia.

Temuan bongkahan es merupakan fenomena langka. Agung yang biasa mendaki mengaku baru kali ini menjumpai bongkahan es di puncak gunung.

"Aneh saja, kok ada es di puncak gunung. Baru kali ini nemu es di gunung," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya