BMKG Jateng Minta Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem 19-21 Oktober 2022

BMKG Jateng mengimbau seluruh masyarakat Jawa Tengah untuk waspada dengan cuaca tiga hari ke depan. Cuaca ekstrem bisa menimbulkan banjir bandang, hujan es, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung.

oleh Dewi Divianta diperbarui 19 Okt 2022, 19:21 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2022, 18:30 WIB
Ilustrasi cuaca buruk (AFP/Fabrice Coffrini)
Ilustrasi cuaca buruk (AFP/Fabrice Coffrini)

Liputan6.com, Solo - Prakiraan cuaca di wilayah Jawa Tengah (Jateng) dalam tiga hari ke depan akan mengalami cuaca ekstrem. Hal itu diungkapkan Giyarto, Koordinator Observasi dan Informasi BMKG Ahmad Yani.

Dirinya menjelaskan hasil analisis dinamika atmosfer, meliputi adanya pola belokan angin di sekitar wilayah Jawa Tengah, anomali suhu muka laut positif di Laut Jawa dan Samudera Hindia selatan Jawa.

Giyarto menyebut, aktifnya gelombang Rossby memicu adanya peningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah, sehingga kelembaban udara yang relatif cukup tinggi.

"BMKG memperkirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat dapat disertai kilat/petir, angin kencang untuk periode 19-21 Oktober 2022 dapat terjadi di wilayah Jawa Tengah," katanya kepada Liputan6.com melalui sambungan telepon, Rabu (19/10/2022).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Minta Masyarat Waspada Bencana

Menurut dia, tanggal 19 Oktober 2022 prakiraan cuaca ekstrem terjadi di wilayah Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kabupaten/Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Wonogiri, Surakarta, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Blora, Pati, Kudus, Jepara, Kab. Semarang, Salatiga, Temanggung, Kab. Pekalongan dan sekitarnya.

Tanggal 20 Oktober 2022 wilayah Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kebumen, Purworejo, Kabupaten/Kota Magelang, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Surakarta, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, Grobogan, Blora, Jepara, Demak, Kabupaten/Kota Semarang, Temanggung dan sekitarnya.

Sementara hari ketiga tanggal 21 Oktober 2022 akan terjadi di wilayah Cilacap, Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Kebumen, Purworejo, Kabupaten/Kota Magelang, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, Grobogan, Blora, Pati, Temanggung, dan sekitarnya.

Giyarto meminta masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode tiga hari ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, hujan es, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung.

"Terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi," katanya. 

Untuk masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini dengan wilayah yang lebih terperinci, dapat mengakses:

1.Website https://www.bmkg.go.id

2.Website http://cuacajateng.com/prakiraan/#jawa, untuk prakiraan cuaca hingga level Kecamatan

3.Akun media sosial @cuacajateng

4.Aplikasi iOS dan android "Info BMKG

5.Call center 196 BMKG;6.atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya