Niat Salat Tarawih dan Keutamaannya

Bulan Ramadan menjadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim termasuk di Indonesia.

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 21 Mar 2023, 16:01 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2023, 16:01 WIB
Khusyuk, Ribuan Jemaah Salat Tarawih Pertama di Masjid Istiqlal
Jemaah saat menunaikan salat tarawih malam pertama Ramadan 1439 H di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu (16/5). Tarawih malam pertama Ramadan 1439 H di Masjid Istiqlal berlangsung khusyuk. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Bandung - Bulan Ramadan menjadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim termasuk di Indonesia. Dalam menyambut bulan Ramadan, ada sejumlah ibadah yang dapat dilaksanakan untuk mendapatkan amal baik dari Allah SWT.

Salah satunya adalah dengan menjalani ibadah sunnah. Satu di antara ibadah sunnah yang selalu hadir di bulan suci ini merupakan salat tarawih.

Salat tarawih menjadi salah satu ibadah sunnah yang baiknya dilaksanakan karena salat ini hanya ada di bulan Ramadan.

Tak hanya itu, salat tarawih juga menjadi ibadah sunnah yang pahalanya berlipat-lipat ganda jika dilaksanakan. Salat tarawih juga bisa dilaksanakan sendiri ataupun secara bersama-sama dengan keluarga ataupun di masjid.

Niat Salat Tarawih

Seperti kita ketahui salat tarawih adalah salat sunnah yang dianjurkan untuk dilakukan oleh umat muslim. Biasanya ibadah sunnah ini dilaksanakan usai shalat isya secara berjamaah di masjid ataupun sendiri-sendiri. Berikut ini adalah niat dari salat tarawih:

1. Niat salat tarawih berjamaah di masjid sebagai Imam

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

(Ushalli sunnatat Tarawihi rak’atayni mustaqbilal qiblati ada’an imaman lillahi ta’ala)

Artinya: “Aku menyengaja sembahyang sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah”

2. Niat salat tarawih berjamaah di masjid sebagai makmum

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

(Ushalli sunnatat Tarawihi rak’atayni mustaqbilal qiblati ada’an ma’muman lillahi ta’ala)

Artinya: “Aku menyengaja sembahyang sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah”

3. Niat salat tarawih sendiri di rumah

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

(Usholli sunnatat tarawihi rok’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’ala)

Artinya: “Saya niat salat tarawih dua rakaat menghadap kiblat karena Allah SWT”

Keutamaan Salat Tarawih

Meskipun salat tarawih adalah ibadah sunnah, namun ada keutamaan yang harus masyarakat muslim ketahui. Pasalnya, salat tarawih ini adalah ibadah yang hanya ada ketika bulan Ramadhan saja.

Melansir dari islam.nu.or.id, ada beberapa keutamaan dari melaksanakan salat tarawih di antaranya adalah diampuni semua dosa yang telah lalu. Karena terdapat hadist yang mengatakan keutamaan tersebut.

“Barang siapa melakukan salat (tarawih) pada bulan Ramadhan dengan iman dan ikhlas (karena Allah ta’ala) maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (Muttafaqun Alaih)

Adapun keutamaan lainnya adalah salat tarawih bisa membuat umat yang menjalankannya mendapatkan pahala beribadah satu malam penuh. Hal ini seperti dihadistkan dalam riwayat at-Tirmdzi, Ibnu Majah dan an-Nasa’i.

مَنْ قَامَ مَعَ الإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ، كُتِبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةٍ

Artinya: “Barang siapa salat tarawih bersama imam sampai selesai, maka untuknya dicatat seperti beribadah semalam”

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya