Cerita Polisi Melihat Sederhananya Rumah Kaki Tangan Fredy Pratama di Perkampungan Sulsel

Mabes Polri sempat menggeledah rumah itu dan mengamankan sejumlah barang bukti.

oleh Fauzan diperbarui 19 Sep 2023, 14:15 WIB
Diterbitkan 19 Sep 2023, 14:15 WIB
Banner Infografis Memburu Gembong Narkoba Internasional Fredy Pratama. (Liputan6.com/Abdillah)
Banner Infografis Memburu Gembong Narkoba Internasional Fredy Pratama. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Pinrang - NN alias S, suami selebgram asal Kota Makassar Nur Utami disebut-sebut menjadi kaki tangan Fredy Pratama. NN merupakan orang yang dipercaya untuk mengatur peredaran narkoba jaringan Internasional Fredy Pratama di Pulau Sulawesi. 

NN sendiri hingga kini masih buron. Sementara istrinya, Nur Utami telah ditangkap polisi pada Sabtu (16/9/2023) dan ditetapkan sebagai tersangka Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dalam kasus narkoba jaringan Fredy Pratama. 

Kasat Narkoba Polres Pinrang, AKP Eka Bayu Budhiawan menyebut bahwa SS tinggal di Tasokkoe, Kelurahan Salo, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan. 

"Tempat tinggalnya itu, perkampungan," kata Eka Bayu, Selasa (19/9/2023). 

Bayu menggambarkan bahwa rumah tinggal NN terbilang sederhana. Bahkan rumahnya itu tidak menonjol dibandingkan rumah tetangganya. Hanya saja warga di wilayah tersebut terkesan tertutup hingga polisi cukup mengalami kesulitan menggali informasi. 

"Di sana itu sepi. Memang, perkampungan itu ujunya jalan buntu. Ujungnya itu laut. Jadi, kalau ada orang lain masuk seperti jadi pusat perhatian warga lah," jelasnya. 


Dampingi Mabes Polri

TPPU Fredy Pratama
Kepolisian pun menggelar operasi dengan sandi Escobar demi menangkap tersangka tersebut yang diduga berada di Thailand. (merdeka.com/Imam Buhori)

Bayu mengaku bahwa Satuan Reserse Narkoba Polres Pinrang hanya mendampingi Tim Bareskrim Polri dalam mengungkap jaringan kasus narkoba pria yang disebut-sebut sebagai Pablo Escobar-nya Indonesia itu. 

"Tiga hari kami dampingi. Saya hanya PAM Ring 2. Jadi tidak berada di TKP (rumah NN). Hanya di depan lorong, jaga-jaga situasi sama anggota," katanya. 

Terkait hasil penindakan, Bayu mengaku tak mengetahui detil. Tapi, ia memastikan adanya penyitaan berupa kendaraan milik N. Penyitaan itu juga disaksikan langsung oleh pemerintah setempat, seperti lurah. 

"Kalau penyitaan kayaknya ada, seperti itu kendaraan. Tapi jumlah saya tidak tahu ya," terangnya. 

 

Simaklah video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya