17 Januari Popeye Day, Merayakan 95 Tahun Popeye Si Pelaut

Saat ini, kartun pendek Popeye dimiliki oleh Turner Entertainment, anak perusahaan dari Time Warner. Serial ini kemudian didistribusikan oleh perusahaan Warner Bros Entertainment.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 17 Jan 2024, 16:00 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi kartun "popeye" (pixabay)
Ilustrasi kartun "popeye" (pixabay)

Liputan6.com, Yogyakarta - Setiap 17 Januari diperingati sebagai Popeye Day. Peringatan ini menandai hari debut Popeye Si Pelaut atau Popeye the Sailor Man.

Popeye lahir dari hasil kreasi seniman bernama Elzie Cisler Segar. Sebelum Popeye muncul, ternyata awalnya komik ini berpusat di sekitar Olive Oyl. Bahkan, komiknya telah terbit selama sepuluh tahun.

Namun, popularitas Popeye mengubah semuanya. Pada komik di harian Amerika Serikat King Features, Thimble Theatre, edisi 17 Januari 1929, Segar menambahkan tokoh lain bernama Popeye.

Popeye berperan sebagai nahkoda kapal laut. Cerita pun didesain ulang dengan Popeye sebagai karakter utama.

Pada 1933, Popeye memiliki serial kartun pertamanya, berjudul I Yam What I Yam, dengan Popeye sebagai tokoh utama. Serial film kartun pendek itu diadaptasi oleh Max and Dave Fleischer Studios untuk Paramount Pictures.

Fleischer Studios kemudian merilis kartun tersebut antara 1933 dan 1942. Film animasi ini menjadi salah satu serial kartun yang paling populer pada era 1930-an. Studio itu pun terus memproduksi serial kartun ini hingga 1957.

Sejak saat itu, karakter yang dirayakan lewat Popeye Day ini langsung menarik perhatian. Selama 1930-an, Popeye sukses menjadi salah satu yang paling populer dari King Features.

Saat ini, kartun pendek Popeye dimiliki oleh Turner Entertainment, anak perusahaan dari Time Warner. Serial ini kemudian didistribusikan oleh perusahaan Warner Bros Entertainment.

Setelah kematian Segar pada 1938, Thimble Theatre dilanjutkan oleh beberapa penulis dan seniman, terutama sang asisten Bud Sagendorf. Kemudian strip komik itu muncul di edisi Minggu, yang ditulis dan digambar oleh Hy Eisman. 

Bertahun-tahun setelahnya, Popeye juga muncul di buku komik, kartun televisi, dan video game. Ratusan iklan dan produk bergambar si pelaut itu juga bermunculan.

Popeye juga diproduksi dalam bentuk film live-action pada 1980. Film tersebut disutradarai oleh Robert Altman dan diperankan oleh komedian Robin Williams.
 Film ini juga sukses dan menjadi tontonan favorit anak-anak di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Serial ini menceritakan kisah tiga tokoh utama, yakni Popeye, kekasih Popeye yang bernama Olive, serta musuh bebuyutannya, Bluto atau yang lebih populer dengan julukan Brutus.

Popeye digambarkan sebagai sosok pelaut yang memiliki bentuk mulut khas. Ciri khas lainnya adalah adanya pipa cangklong rokok yang selalu berada di mulutnya. Pipa tersebut dapat mengeluarkan bunyi seperti peluit kapal

Popeye juga memiliki otot jangkar yang kuat. Ototnya akan semakin kuat usai ia mengonsumsi bayam dalam kemasan kaleng.

 

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya