Gunakan Sarung Layaknya Santri, Kaesang Sapa Warga di Kota Wali

Ada saja tingkah unik yang dilakukan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep saat berkunjung ke suatu daerah.

oleh Marifka Wahyu Hidayat diperbarui 09 Feb 2024, 22:57 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2024, 22:26 WIB
Kaesang
Kaesang menggunakan sarung saat menyapa masyarakat Tuban, Jawa Timur, Jumat (9/2/2024). Foto: PSI

Liputan6.com, Jakarta - Ada saja tingkah unik yang dilakukan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep saat berkunjung ke suatu daerah.

Baru-baru ini, Kaesang sukses mencuri perhatian dengan busana yang dipadukannya ketika tampil dalam sebuah kampanye di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Jumat (9/2/2024).

Putra bungsu Presiden Joko Widodo ini tampil dengan percaya diri menggunakan sweter berwarna pink dan sarung bermotif gatot kaca yang merupakan salah satu tokoh dalam dunia pewayangan.

Sarung merupakan warisan budaya masyarakat Indonesia yang telah ada sejak abad ke-14 dan pengunaanya selalu diidentikan dengan para santri.

Salah satu kain khas nusantara ini teryata memiliki makna yang mendalam bagi kehidupan, antara lain desain sarung yang dibuat tidak memiliki kantong mempunyai makna jauh dari keserakahan.

Tak hanya itu, sarung juga tidak memiliki kancing dan resleting yang dapat mengekang pergerakan badan penggunanya. Hal itu berarti, seorang manusia semestinya bersikap fleksibel, tidak kaku dalam bergaul.

Selanjutnya, gulungan kain di perut mengisyaratkan agar seseorang tidak sibuk memikirkan urusan perutnya sendiri atau duniawi, namun juga memiliki tanggungjawab untuk bersilaturahmi antar sesama manusia.

Kini sarung telah menjadi bagian dari fasyen sehari-hari masyarakat. Tak hanya di kalangan santri, bahkan banyak orang yang mengenakan sarung di segala situasi dan kondisi, salah satunya yang dilakukan Kaesang saat kampanye.

Di daerah yang berjuluk "Kota Wali" tersebut, Kaesang mengajak masyarakat untuk memilih PSI dan pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 14 Februari 2024 mendatang.

Dirinya berjanji, jika PSI lolos ke DPR RI, maka yang pertama akan diperjuangkan adalah mengesahkan Rancangan Undang-undang (RUU) Perampasan Aset.

"Alhamdullilah Tuban sangat baik, semoga bisa memenangkan PSI dan Prabowo-Gibran. Saya mengajak untuk mencoblos mulutnya mas Gibran. Jika PSI lolos ke Senayan, maka yang pertama akan meloloskan RUU Perampasan Aset," ungkapnya.

Kaesang juga berpesan untuk kepada seluruh relawan dan simpatisan PSI untuk bekerja maksimal agar dapat memenangkan Prabowo-Gibran dalam sekali putaran.

Dalam kesempatan itu, Kaesang juga membagikan kaus bergambar Gibran yang bertuliskan "Pecinta Sayur Indonesia" ke masyarakat yang hadir.

"Mulutnya Mas Gibran ya yang dicoblos," Kaesang mengakhiri.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya