Liputan6.com, Sitaro - Salah satu bagian yang terdampak erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulut, adalah jaringan listrik. Bagaimana kondisinya?
Pihak PT PLN Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo) mengamankan jaringan listrik saat letusan Gunung Ruang yang terjadi pada, Selasa (16/4/2024).
"Letusan Gunung Ruang ini pun turut berdampak pada keamanan jaringan PLN,” ujar General Manager PLN UID Suluttenggo Ari Dartomo pada, Jumat (19/4/2024).
Advertisement
Baca Juga
Dia mengatakan, untuk memastikan jaringan listrik terdampak tidak membahayakan masyarakat, PLN harus menghentikan sementara aliran listrik di Pulau Tagulandang. Menurutnya, PLN mengutamakan keselamatan masyarakat sebagai prioritas.
“PLN berupaya agar jaringan listrik kami jangan sampai membahayakan masyarakat yang ada, namun justru menjadi daya bantuan besar di momen seperti ini,” tuturnya.
Berdasarkan data, ada sebanyak 7.735 pelanggan PLN di Pulau Tagulandang mengalami dampak langsung dari letusan Gunung Ruang. Lokasi yang terdampak, antara lain Desa Pumpente dan Desa Patologi.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tahuna M Fauzan mengatakan, saat ini fokus PLN melakukan proses evakuasi dan pengamanan jaringan listrik yang ada.
"PLN saat ini fokus pada proses evakuasi serta mengamankan jaringan listrik di wilayah terdampak dari letusan Gunung Ruang yakni Kecamatan Tagulandang, Tagulandang Selatan, dan Tagulandang Utara," ujarnya.
Menurutnya, status Gunung Ruang saat ini Awas’ membuat suplai listrik di beberapa lokasi terdampak dihentikan sementara.
"Hingga saat ini, total 47 gardu, tiga penyulang, dan 7.735 pelanggan yang terdampak," katanya.