Liputan6.com, Jakarta Sejumlah calon yang digadang-gadang akan bertarung di Pilgub Jabar 2024 sudah mulai bermunculan. Salah satu yang santer terdengar adalah Kang Dedi Mulyadi (KDM).
Ditemui usai sambutan di acara Silaturahim Bada Idul Fitri di Kampus Universitas Muhammadiyah Bandung, Rabu (24/4/2024), Dedi Mulyadimengatakan masih menunggu keputusan Partai Gerindra.
Advertisement
Baca Juga
"Kami masih menunggu nanti keputusan dari Partai Gerindra," kata pria yang identik dengan iket putih itu.
Menurutnya hingga kini DPP Gerindra belum memutuskan terkait urusan pemilihan kepala daerah. Rencana keputusan akan diumumkan pada Mei mendatang.
Saat disinggung soal kesiapan, KDM mengatakan apapun yang menjadi keputusan partai nanti ia siap menerimanya.
"Kalau diperintahkan, jangankan maju, mundur saja siap," pungkas Kang Dedi Mulyadi.
Namun, baginya kontestasi tersebut adalah sebuah peristiwa yang biasa saja dalam proses memilih pemimpin yakni Gubernur Jabar. KDM pun saat ini memilih tinggal dan membangun kampung halamannya yang kini dikenal dengan Lembur Pakuan.
Menunggu Waktu
Kampung tersebut ditata berdasarkan prinsip ramah lingkungan dengan menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti areal persawahan, perikanan, peternakan, perkebunan hingga areal hutan kecil di tengahnya.
“Jadi urusan berbakti pada masyarakat dan hidup dengan berinteraksi di tengah masyarakat, bagi saya tidak perlu menunggu pemilihan gubernur. Karena tugas-tugas itu sampai hari ini sudah saya kerjakan,” ujarnya.
Bagi KDM, hal tersebut hanya urusan menunggu waktu agar memiliki porsi yang lebih luas dan alokasi anggaran yang lebih besar.
“Saya hanya tinggal menunggu waktu punya porsi yang lebih luas dan alokasi anggaran yang lebih besar agar orang lembur mendapat keadilan. Jalannya mulus, rumah rakyat miskinnya alus (bagus), aparat desa, RT sampai linmas-nya terurus tubuh mereka tidak kurus-kurus,” pungkas Kang Dedi Mulyadi.
Advertisement