Belajar dari Kasus Lee Seung Gi, Agensi CBX EXO Siap 'Tantang' SM Entertainment

Agensi Chen Baekhyun Xiumin CBX EXO akan perang melawan ketidakadilan yang dialami melawan SM Entertainment.

oleh Arie Nugraha diperbarui 20 Jun 2024, 13:00 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2024, 13:00 WIB
CBX EXO
Logo agensi baru CBX EXO Chen Baekhyun Xiumin yaitu INB100. (sumber foto: Kpop Map)

Liputan6.com, Bandung - Artis Lee Seung Gi disebut namanya dalam konferensi pers dadakan pada Senin (10/6/2024) oleh agensi baru CBX EXO Chen Baekhyun Xiumin yaitu INB100 terkait tuntutan mereka pada SM Entertainment.

Dalam konferensi pers tersebut CEO INB100 Kim Dong Jun mengatakan bahwa butuh keberanian yang besar untuk melawan agensi besar yang sudah lama berkecimpung di dunia hiburan seperti SM Entertainment.

Dia juga menyebut nama Lee Seung Gi sebagai contoh artis yang juga pernah berkonflik dengan agensi sebelumnya. Pada acara tersebut hadir pula kuasa hukum INB100 Lee Jae Hak.

Dilansir Naver dicuplik dari Kpop Chart, tahun lalu INB100 berhasil mengakhiri kontrak eksklusif CBX EXO dan saat ini SM Entertainment menuntut 10 persen dari penjualan aktivitas individu Chen Baekhyun dan Xiumin.

Ternyata, pihak SM Entertainment dari negosiasi awal akan memberi jaminan tarif distrubusi sebesar 5,5 persen untuk INB100 namun saat ini ditolak.

Agensi Chen Baekhyun Xiumin CBX EXO akan perang melawan ketidakadilan yang dialami melawan SM Entertainment. Menuntut hak-hak para artis agar terpenuhi sesuai dengan kesepakatan yang telah disetujui bersama.

CEO Kim Dong Jun berharap ini menjadi peluang di dunia hiburan bahwa artis dapat diperlakukan secara adil sehingga mereka bisa fokus terhadap karya mereka masing-masing. Bahkan, mendesak SM Entertainment untuk memperbaiki sistem manajemen mereka.

Dengan alasan industri KPop sudah dicintai seluruh dunia, berharap perusahaan hiburan mampu memiliki sistem yang lebih baik dan jelas.

Pembagian uang secara transparan, sehingga artis yang selama ini telah bekerja keras mengorbankan segala yang mereka miliki dapat memperoleh hasil yang setimpal.

 

Dampak ke Full Album EXO di Musim Dingin

Konflik antara sub unit EXO yakni CBX dengan SM Entertainment jadi sorotan panas. Agensi EXO CBX yakni INB100 dengan SM Entertainment saling ajukan tuntutan mengenai perlakuan tak adil.

Hingga akhirnya, konflik yang dilakukan INB100 dengan SM Entertainment tersebut berimbas pada full album EXO musim dingin mendatang.

Melalui situs Theqoo, OP menyoroti unggahan media Korea yakni Edaily pada hari ini Selasa (11/06) mengenai kabar terbaru konflik INB100 dengan SM Entertainment.

Sementara media Korea Edaily mengatakan bahwa konflik dari 2 agensi tersebut berimbas pada grup EXO yang dikabarkan akan segera melakukan comeback.

EXO awalnya berencana akan merilis album lengkap atau full album pada musim dingin mendatang. Namun, dengan adanya konflik antara CBX dengan SM Entertainment, media Korea memperkirakan kalau full album EXO akan dibatalkan.

Menurut industri musik, SM Entertainment dan EXO berencana mendiskusikan aktivitas mereka selain merilis full album di musim dingin.

Lagu comeback yang direncanakan akan memilliki perfoma yang kuat, lagu musim dingin EXO nantinya akan menonjolkan nuansa winter layaknya lagu "First Snow".

Yang mana mendapatkan cinta besar dari masyarakat dan berhasil menjadi lagu legendaris saat musim dingin tiba.

Tetapi, proyek full album EXO sudah tidak dibahas lagi pada paruh pertama tahun 2024 ini karena jadwal solo masing-masing anggota.

Bahkan anggota EXO secara implisit mempertimbangkan untuk merilis album di musim dingin untuk kejutkan penggemar.

Namun, media Korea mengatakan dengan adanya konferensi pers darurat yang dilakukan oleh agensi CBX INB100 dan menuntut SM Entertainment.

Karena tidak tahan dengan perlakuan tidak adil SM Entertainment, membuat permasalahan tersebut semakin memanas. Sehingga penggemar diperkirakan tidak akan mudah melihat comeback EXO di musim dingin mendatang sampai kesepakatan dramatis ini selesai.

 

INB100 Tanggapi Pernyataan SM Entertainment

Sebelumnya, sore kemarin lewat kuasa hukumnya EXO CBX telah membeberkan serangkaian ketidakadilan SM Entertainment terhadap mereka.

Namun SM Entertainment langsung membantah semua tudingan EXO CBX dan menganggapnya sebagai gangguan.

Mengutip Naver dari Kpop Chart, SM mengatakan bahwa ketiga member EXO tersebut telah mengabaikan perjanjian kontrak. Menurutnya Chen, Baekhyun dan Xiumin hanya menikmati keuntungan sebagai anggota EXO.

SM mengungkapkan akan menuntut anggota CBX Karena terus mengatakan kontrak eksklusif yang tidak sah.

Pihak CBX tidak tinggal diam langsung membantah pernyataan SM tersebut dan balik menuntut SM atas pencemaran nama baik para member serta penyebaran informasi palsu.

Diungkapkan bahwa SM sebagai perusahaan hiburan terbesar telah melupakan tugasnya dan menjebak artis termasuk anggota EXO lainnya.

SM dianggap telah menggunakan konferensi pers untuk mengatakan hal yang bukan dari inti permasalahan yang sebenarnya.

"Kami juga mengumumkan bahwa kami akan mengambil tindakan tegas terhadap SM, yang mengklaim melakukan perusakan, dengan meminta pertanggungjawaban mereka atas semua tuntutan perdata dan pidana atas pencemaran nama baik dan menyebarkan informasi palsu".

Di sisi lain anggota CBX telah memutuskan untuk melepaskan deposito kontrak eksklusif dan hanya melanjutkan aktivitas EXO di SM.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya