Perjalanan Karier Taufik Hidayat, Legenda Bulutangkis Asal Bandung Jadi Wamenpora di Kabinet Prabowo-Gibran

Taufik Hidayat memutuskan pensiun dari dunia badminton pada 2013. Setelah pensiun dan sempat menjadi Staf Khusus di Kemenpora pada 2017-2018

oleh Panji Prayitno diperbarui 21 Okt 2024, 00:23 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2024, 00:22 WIB
Perjalanan Karier Taufik Hidayat, Legenda Bulutangkis Asal Bandung Jadi Wamenpora di Kabinet Prabowo-Gibran
Legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat, mendatangi kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). (Liputan6.com/Nanda Perdana Putra)

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu atlet legenda bulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat resmi ditunjuk sebagai Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga (Wamenpora) pada Kabinet Merah Putih.

Taufik Hidayat menghadiri undangan dari Presiden Terpilih Prabowo Subianto di kawasan Kartanegara IV Jakarta Selatan, selasa 15 Oktober 2024 lalu.

Pria asal Bandung ini mengatakan bahwa dirinya diminta untuk ikut serta berperan dalam Kabinet Presiden terpilih periode 2024-2029.

Dirangkum dari berbagai sumber, Taufik Hidayat memutuskan pensiun dari dunia badminton pada 2013. Setelah pensiun, Taufik Hidayat sempat jadi staf khusus di Kemenpora pada 2017-2018.

Pada Pemilihan Umum 2024, Taufik Hidayat sempat maju sebagai calon anggota DPR lewat Partai Gerindra. Meski meraih suara yang besar, Taufik masih belum bisa lolos ke Senayan.

Taufik Hidayat merupakan pria kelahiran Kota Bandung Jawa Barat pada tanggal 10 Agustus 1981. Ia di kenal sebagai pemain bulu tangkis tunggal putra dari Indonesia yang berasal dari klub SGS Elektrik Bandung.

Tahun 2004 pada Olimpiade Athena, putra pasangan Aris Haris dan Enok Dartilah ini berhasil meraih medali emas dengan mengalahkan Seung Mo Shon dari Korea Selatan. Selain itu, Taufik juga menyandang gelar juara tunggal putra Asian Games pada tahun 2002 dan tahun 2006.

Enam kali menjuarai Indonesia Terbuka, yaitu tahun 1999, 2000, 2002, 2003, 2004 dan 2006. Ia berhasil menjuarai Piala Thomas pada tahun 2000, 2002, 2004 dan 2006 serta Piala Sudirman pada tahun 1999, 2001, 2003 dan tahun 2005.

 

Simak Video Pilihan Ini:

Karier hingga Prestasi

Taufik memilih pensiun dari dunia bulutangkis sebagai atlet yang sudah banyak memberikan prestasi dan mengharumkan nama bangsa Indonesia ini.

Ia melanjutkan karier nya dengan memiliki berbagai usaha, termasuk lapangan bulu tangkis pribadi yang dinamakan Taufik Hidayat Arena (THA) di Jakarta Timur.

Ia juga menjadi brand ambassador brand Yonex dan memberikan pelatihan kepada atlet bulu tangkis muda melalui program Yonex The Legends’ Vision.

Tahun 2016 hingga 2017, Taufik hidayat menjabat sebagai Wakil Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) dan juga aktif berkontribusi di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Penulis: Belvana Fasya Saad

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya