Liputan6.com, Bandung - Kebakaran melanda rumah sejumlah warga di Jalan Kota Baru, Kelurahan Ciateul, Kecamatan Regol, Kota Bandung. Peristiwa tersebut terjadi pada 25 Februari 2025 dini hari.
Akibatnya, 5 rumah mengalami kerusakan. Bahkan, ada rumah warga yang porak poranda hingga rata dengan tanah. Dari lima rumah yang terbakar itu, total 13 Kepala Keluarga (KK) dan 41 jiwa yang terdampak.
Advertisement
Baca Juga
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran tersebut.
Advertisement
"Alhamdulillah, kami telah meninjau langsung lokasi rumah warga yang terbakar di Kelurahan Ciateul. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip pada Jumat, (6/3/2025).
Erwin mengeklaim, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB), Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung, serta berbagai pihak terkait untuk memastikan rumah-rumah yang terdampak segera diperbaiki dan kembali layak huni.
"Kami berkomitmen bahwa korban kebakaran ini harus kembali memiliki tempat tinggal," imbuhnya.
Proses pembangunan kembali rumah warga, kata Erwin, akan segera dilakukan. Meski demikian, perlu melalui tahapan administrasi terlebih dahulu.
Dia lantas menyoroti adanya Peraturan Daerah (Perda) tentang Kemiskian. Dengan adanya Perda tersebut, Erwin menegaskan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung wajib memastikan hak warga untuk mendapat tempat tinggal yang layak.
Bantuan untuk Korban
Saat ini, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta aparat kewilayahan telah turun tangan dalam menyalurkan bantuan bagi para korban. Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung juga telah menggulirkan bantuan kedua, yang disalurkan secara berkala.
Tak hanya itu, masyarakat sekitar termasuk Karang Taruna, RW, dan para tetangga korban turut serta dalam membantu secara gotong royong. Termasuk masyarakat sekitar yang meliputi Karang Taruna, RW, dan para tetangga.
Salah satu korban kebakaran, Muhtar menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang ia terima. "Bantuan dari pemerintah, Alhamdulillah, sudah diberikan. Kami sangat berterima kasih atas perhatian yang diberikan," ucapnya.
Muhtar berharap rumahnya dapat kembali dibangun. Dengan demikian, dia bersama keluarga dapat kembali tinggal dengan nyaman. "Kami hanya berharap agar rumah kami dapat dibangun kembali," ujar Muhtar.
Penulis: Arby Salim
Advertisement
