Intip Emiten yang Ramai-Ramai bagi Dividen

Analis menuturkan agar pelaku pasar juga mencermati dividen yield yang diberikan perusahaan.

oleh Agustina Melani diperbarui 17 Apr 2017, 15:11 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2017, 15:11 WIB
Pembukaan-Saham
Pengunjung tengah melintasi layar pergerakan saham di BEI, Jakarta, Senin (13/2). Pembukaan perdagangan bursa hari ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat menguat 0,57% atau 30,45 poin ke level 5.402,44. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Musim dividen untuk tahun buku 2016 telah berlangsung sejak Maret hingga April 2017. Memasuki pertengahan April 2017, sejumlah emiten telah mengumumkan rencana pembagian dividennya.

Meski demikian, analis menilai salah satu agar mendapatkan keuntungan dari perusahaan dengan memperhatikan dividen yield perusahaan yang tercatat di pasar modal atau emiten.

Mengutip laporan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), seperti dirangkum Liputan6.com pada Senin (17/4/2017) antara lain PT Astragraphia Tbk (ASGR) akan membagikan dividen final Rp 76 per saham. Sebelumnya perseroan telah membagikan dividen interim sekitar Rp 27 per saham pada 17 Oktober 2016.

Perseroan akan membagikan sisa dividen sekitar Rp 49 per saham. Ini bagi yang namanya terdaftar dalam daftar pemegang saham (DPS) pada 25 April 2017. Sedangkan dividen dibayar pada 12 Mei 2017.

Selain itu, grup Astra lainnya yang akan bagi dividen yaitu PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI). Perushaaan bergerak di usaha kelapa sawit ini membagikan dividen tunai Rp 469 per saham. Perseroan telah bagi dividen interim Rp 99 per saham yang sudah dibayar pada 17 Oktober 2016. Perseroan akan bagi sisa dividen Rp 370 per saham.

Ada pun jadwal pembayaran dividen untuk cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 19 April 2017, ex dividen pada 20 April 2017, cum dividen tunai pada 25 April 2017, dan ex dividen pada 26 April. Ini untuk pemegang saham yang masuk daftar pemegang saham pada 25 April 2017, dan pembayaran dividen dilakukan pada 12 Mei 2017.

Kemudian PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) akan membagikan dividen final Rp 26 per saham. Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 20 April 2017, ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 21 April 2017, cum dividen di pasar tunai pada 26 April 2017, dan ex dividen di pasar tunai pada 27 April 2017. Pembayaran dividen pada 12 Mei 2017.

Tak hanya grup Astra yang akan bagi dividen, PT Bank Danamon Tbk (BDMN) juga membagikan dividen 35 persen dari laba bersih 2016 sekitar Rp 2,7 triliun. Perseroan akan bagi dividen sekitar Rp 97,48 per saham. PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) juga akan membagikan dividen sekitar Rp 3 per saham atau sekitar Rp 3,54 miliar.

Selain itu, PT Merck Tbk (MERK) akan membagikan dividen final Rp 275 per saham atau skeitar Rp 123,20 miliar, Pembagian dividen bagi pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 26 April 2017.

Jadwal pembagian dividen antara lain cum dividen final di pasar reguler dan negosiasi pada 20 April 2017, ex dividen final di pasar reguler dan negosiasi pada 21 April 2017, cum dividen final di pasar tunai pada 26 April 2017, ex dividen final di pasar tunai pada 27 APril. Pelaksanaan pembayaran dividen final pada 16 Mei 2017.

Analis PT NH Korindo Securities Bima Setiaji menuturkan, salah satu pertimbangan investor akumulasi saham dengan melihat pembagian dividen. Untuk melihat tingkat keuntungan yang diberikan perusahaan itu, Bima menuturkan agar pelaku pasar mencermati dividen yield perusahaan. Dividen yield ini merupakan dividen per saham dibagi harga pasar saham.

Bima menuturkan, sejumlah emiten mencatatkan dividen yield cukup menarik sejak musim dividen pada Maret 2017."Emiten yaitu Indo Tambangraya Megah Tbk, PT Bank Jabar Banten Tbk termasuk menawarkan dividen yield tinggi. Kali ini ada bank Danamon dan Astra Agro Lestari," ujar Bima saat dihubungi Liputan6.com.

Ia menuturkan, salah satu bisa dicermati pelaku pasar yaitu dividen PT Astra Agro Lestari Tbk. Bima menilai, dividen yield PT Astra Agro Lestari cukup tinggi dengan harga saham di kisaran Rp 14.500. "Dividen yield Astra Agro Lestari sekitar 3 persen cukup menarik," kata dia.

 

 

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya