Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Investor Asing Jual Saham Emiten Kapitalisasi Besar Selama Sepekan

Di tengah penguatan IHSG selama sepekan, investor asing melakukan aksi jual. Saham apa saja yang dijual investor asing?

oleh Agustina Melani diperbarui 21 Feb 2021, 19:00 WIB

Diterbitkan 21 Feb 2021, 19:00 WIB

Seorang pria mengambil gambar layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Seiring berjalannya perdangan, penguatan IHSG terus bertambah tebal hingga nyaris mencapai 1,50 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat terbatas pada periode 15-19 Februari 2021. IHSG naik 0,15 persen ke posisi 6.231,93 dibandingkan penutupan perdagangan saham pekan lalu.

Selama sepekan, rata-rata frekuensi harian bursa saham turun 3,51 persen menjadi 1.301.249 kali dari pekan lalu 1.348.598 kali transaksi sepekan sebelumnya. Rata-rata nilai transaksi harian merosot 14,72 persen menjadi Rp 12,68 triliun dibandingkan pekan lalu Rp 14,87 triliun.

Rata-rata volume transaksi harian saham meningkat 6,56 persen menjadi 16,078 miliar saham dari 15,08 miliar pada pekan sebelumnya.

Di tengah penguatan IHSG selama sepekan, investor asing melakukan aksi jual. Sejumlah saham emiten kapitalisasi besar terkena aksi jual investor asing.

Mengutip data RTI, berikut sejumlah saham yang dijual investor asing selama sepekan pada 15-19 Februari 2021 di pasar reguler:

1.PT Astra International Tbk (ASII)

Investor asing jual saham ASII sebanyak Rp 736,7 miliar selama sepekan. Saham ASII melemah 2,94 persen ke posisi Rp 5.775 per saham.

2.PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

Investor asing lepas saham BMRI sebanyak Rp 281,8 miliar. Saham BMRI turun 1,92 persen ke posisi Rp 6.375 per saham.

3.PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

Saham BBCA dilepas investor asing sebanyak Rp 230,3 miliar. Saham BBCA naik tipis 0,37 persen ke posisi Rp 34.125 per saham.

4.PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)

Saham ICBP dilepas investor asing sebanyak Rp 140,3 miliar. Saham ICBP turun 4,18 persen ke posisi Rp 8.600 per saham.

5.PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Investor asing lepas saham INCO sebanyak Rp 69,6 miliar. Saham INCO naik 0,40 persen ke posisi Rp 6.325 per saham.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Saham GGRM-BBNI

Pekerja terlihat di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,34% ke level 5.014,08 pada pembukaan perdagangan sesi I, Senin (8/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

6.PT Gudang Garam Tbk (GGRM)

Saham GGRM dilepas investor asing sebanyak Rp 67 miliar. Saham GGRM tergelincir 2,52 persen ke posisi Rp 37.750 per saham.

7.PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

Saham INDF dilepas investor asing sebanyak Rp 53,7 miliar. Saham INDF MELEMAH 1,22 PERSEN KE POSISI Rp 6.075 per saham.

8.PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)

Investor asing lepas saham MNCN sebanyak Rp 38,8 miliar. Saham MNCN merosot 6,36 persen ke posisi Rp 1.030 per saham.

9. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)

Saham MAPI dilepas investor asing sebanyak Rp 37,8 miliar. Saham MAPI turun 3,31 persen ke posisi Rp 730 per saham.

10. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)

Investor asing jual saham BBNI sebanyak Rp 28,9 miliar. Saham BBNI melemah 3,61 persen ke posisi Rp 6.000 per saham.

Lanjutkan Membaca ↓