Golden Energy Mines Bakal Tebar Dividen Final Rp 184 per Saham

PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) akan membagikan sisa dividen sebesar USD 75 juta untuk dividen final tahun buku 2020 atau sebesar USD 0,001275 per saham.

oleh Agustina Melani diperbarui 08 Mei 2021, 08:52 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2021, 08:52 WIB
IHSG Awal Pekan Ditutup di Zona Hijau
Pejalan kaki duduk di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) membagikan dividen tahun buku 2020 sebesar USD 125 juta. Hal itu telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 6 Mei 2021.

PT Golden Energy Mines Tbk telah membagikan dividen final masing-masing sebesar USD 20 juta dan USD 30 juta sebagai dividen interim. Dividen tersebut telah dibayarkan kepada seluruh pemegang saham masing-masing 22 Desember 2020 dan 15 Januari 2021.

Perseroan akan membagikan sisa dividen sebesar USD 75 juta untuk dividen final tahun buku 2020 atau sebesar USD 0,01275 per saham. Jumlah itu setara Rp 184 per saham dengan memakai kurs tengah Bank Indonesia per 5 Mei 2021 dengan kurs Rp 14.431 per dolar Amerika Serikat.

Mengutip keterangan tertulis, ditulis Sabtu, (8/5/2021), jumlah dividen final ini berasal dari sisa laba bersih perseroan tahun buku 2020 sejumlah USD 42.931.379 setelah dikurangi cadangan wajib USD 1 juta. Selain itu, dividen interim juga berasal dari saldo laba yang dicadangkan dari tahun buku 2020 sebesar USD 32.068.621.

“Dividen final ini akan dibagikan kepada para pemegang saham sesuai dengan persentase kepemilikan saham,” demikian mengutip keterangan tertulis.

Selain buat bagi dividen dan cadangan wajib, laba bersih akan dibukukan sebagai saldo laba ditahan USD 49.845.790. PT Golden Energy Mines Tbk mencatat laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik 197,69 persen menjadi USD 93,93 juta pada 2020 dari periode sama tahun sebelumnya sebesar USD 65,40 juta.

Pendapatan dari kontrak dengan pelanggan tercatat USD 1,06 miliar pada 2020. Angka pendapatan ini naik 20,40 persen dari periode 2019 sebesar USD 1,10 miliar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Susunan Pengurus Perseroan

Perdagangan Awal Pekan IHSG Ditutup di Zona Merah
Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Selain itu, RUPST juga mengangkat anggota dewan komisaris dan direksi perseroan hingga RUPST 2026:

Dewan Komisaris

Presiden Komisaris : Lokita Prasetya

Wakil Presiden Komisaris : Avinash Ramakant Shah

Komisaris : Fuganto Widjaja

Komisaris Independen : Ketut Sanjaya

Komisaris Independen: Dr Ir Bambang Setiawan

Komisaris Independen: Madhu Ramachandra Rao

 

Direksi

Presiden Direktur : Bonifasius

Wakil Presiden Direktur : Megha Shyam Kada

Direktur : Kumar Krishnan

Direktur : R. Utoro

Direktur: Suhendra

Direktur: Leonard Fedrik Sundarto

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya