Indo Tambangraya Megah Sebar Dividen Final Rp 2.245 per Saham, Catat Jadwalnya

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) membagikan total dividen USD 243,17 juta untuk tahun buku 2024.

oleh Agustina Melani Diperbarui 13 Apr 2025, 10:00 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2025, 10:00 WIB
RUPST PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) (Foto: Indo Tambangraya Megah)
RUPST PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) (Foto: Indo Tambangraya Megah)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) akan membagikan dividen final Rp 2.245 per saham. Dividen yang dibagikan itu setara USD 153,12 juta.

Perseroan telah mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk membagikan dividen itu dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 9 April 2025.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Minggu (13/4/2025), PT Indo Tambangraya Megah Tbk membagikan dividen dengan mempertimbangkan data keuangan per 31 Desember 2024. Hal itu antara lain laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar USD 374,11 juta, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar USD 1,48 juta dan total ekuitas sebesar USD 1,93 juta.

Sebelumnya Perseroan telah membagikan dividen interim 2024 sebesar 1.2228 per saham atau sekitar USD 90,04 juta. Dengan demikian, total dividen yang dibagikan Perseroan mencapai Rp 3.473 per saham atau senilai USD 243,17 juta.

Pada penutupan perdagangan Jumat, 11 April 2025, harga saham ITMG naik tipis 0,54 persen ke posisi Rp 23.400 per saham. Harga saham ITMG dibuka stagnan di posisi Rp 23.275 per saham. Saham ITMG berada di level tertinggi Rp 23.500 dan level terendah Rp 23.150 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.383 kali dengan volume perdagangan 12.456 saham. Nilai transaksi Rp 29,1 miliar.

Jadwal pembagian dividen:

  • Tanggal efektif pada 9 April 2025
  • Tanggal cum dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 17 April 2025
  • Tanggal ex dividen di pasar regular dan pasar negosiasi pada 21 April 2025
  • Tanggal cum dividen di pasar tunai pada 22 April 2025
  • Tanggal ex dividen di pasar tunai pada 23 April 2025
  • Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen tunai pada 22 April 2025, waktu 16:00
  • Tanggal pembayaran dividen pada 7 Mei 2025

Hasil RUPS ITMG

Hauling road atau jalan angkut PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) (Foto: Indo Tambangraya Megah)
Hauling road atau jalan angkut PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) (Foto: Indo Tambangraya Megah)... Selengkapnya

Sebelumnya, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) akan membagikan total dividen sebesar USD 243 juta untuk tahun buku 2024. Dividen yang dibagikan itu setara dengan rasip pembayaran sebesar 65 persen dari laba bersih Perseroan sebesar USD 374 juta.

PT Indo Tambangraya Megah Tbk telah membagikan dividen interim tunai sebesar USD 90 juta atau setara dengan Rp 1.228 per saham pada 25 September 2024. Sisanya sebesar USD 153 juta atau setara dengan Rp 2.245 per saham berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada 8 April 2025. Perseroan akan membagikan dividen pada 7 Mei 2025. Dengan demikian, total dividen yang dibagikan Perseroan setara Rp 3.473 per saham.

“Adapun sisa keuntungan bersih Perseroan akan ditambahkan pada laba ditahan guna mendukung bisnis Perseroan,” demikian seperti dikutip dari keterangan resmi, ditulis Kamis (10/4/2025).

Keputusan pembagian dividen itu telah ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Rabu, 9 April 2025.

Rapat menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris perusahaan sehubungan dengan berakhirnya masa jabatan Direktur dan Dewan Komisaris Perusahaan. Berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan, efektif sejak ditutupnya Rapat:

Dewan Komisaris:

Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Prof. Djisman Simandjuntak

Komisaris Independen: Prof. Djoko Wintoro, PhD

Komisaris Independen:Mahyudin Lubis

Komisaris: Sinon Vongkusolkit

Komisaris: Somruedee Chaimongkol

Komisaris: Kirana Limpaphayom

Komisaris: Maneewan Vachiruckul

Komisaris: Somsak Sithinamsuwan

Komisaris: Fredi Chandra

Komisaris: Jamon Jamuang

Direksi

Direktur Utama: Mulianto

Direktur:Ignatius Wurwanto

Direktur: Isara Pootrakul

Direktur: Yulius Kurniawan Gozali

Direktur:Junius Prakasa Darmawan

Direktur: Stephanus Demo W.

Direktur: Niwat Boonyad

Direktur: Narin Sampattanavorachai

Direktur: Warut Waramit 

 

Kinerja 2024

Ilustrasi PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) (Dok: Indo Tambangraya Megah)
Ilustrasi PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) (Dok: Indo Tambangraya Megah)... Selengkapnya

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mengumumkan kinerja tahun buku 2024 yang berakhir pada 31 Desember 2024. Pada periode tersebut, perseroan membukukan pendapatan bersih USD 2,3 miliar atau sekitar Rp 37,32 triliun (kurs Rp 16.370 per USD).

Pendapatan itu susut 2,94 persen dibandingkan pendapatan 2023 yang tercatat sebesar USD 2,37 miliar. Bersamaan dengan turunnya pendapatan, beban pokok pendapatan pada 2024 turun menjadi USD 1,6 miliar dari USD 1,63 miliar pada 2023. Sehingga, diperoleh laba kotor USD 698 ,81 juta pada 2024.

Melansir laporan keuangan perseroan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), beban penjualan pada 2024 tercatat sebesar USD 178,28 juta. Kemudian beban umum dan administrasi USD 37,09 juta, beban keuangan USD 4,06 juta, penghasilan keuangan USD 41,29 juta, dan beban lain-lain USD 25,84 juta.

Setelah memperhitungkan beban pajak penghasilan, perseroan membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD 374,12 juta atau sekitar Rp 6,12 triliun. Laba ini turun 25,23 persen dibandingkan laba tahun buku 2023 yang tercatat sebesar USD 500,33 juta. Sehingga laba per saham dasar tergerus menjadi USD 0,33 dari sebelumnya USD 0,44 per saham.

Aset perseroan sampai dengan 31 Desember 2024 naik menjadi USD 1,4 miliar dari USD 2,19 miliar yang dicatatkan pada akhir 2023. Terdiri dari aset lancar senilai USD 1,4 miliar dan sisanya sekitar USD 1 miliar merupakan aset tidak lancar.

Liabilitas hingga 31 Desember 2024 naik menjadi USD 472,73 juta dari USD 399,31 juta pada akhir 2023. Rinciannya, sebanyak USD 313,88 juta tercatat sebagai liabilitas jangka pendek dan sebanyak USD 158,86 juta tercatat sebagai liabilitas jangka panjang.

Ekuitas hingga 31 Desember 2024 tercatat sebesar USD 1,93 miliar. Ekuitas itu naik dibandingkan posisi akhir 2023 yang tercatat sebesar USD 1,79 miliar.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya