Chandra Asri dan Bank Mandiri Teken Fasilitas Kredit Rp 5 Triliun

Pembiayaan ini akan digunakan untuk membiayai operasional harian perusahaan serta mendukung modal kerja Chandra Asri.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 03 Agu 2021, 10:32 WIB
Diterbitkan 11 Jun 2021, 21:15 WIB
Ilustrasi Akuisisi, Kesepakatan Bisnis
Ilustrasi Akuisisi, Kesepakatan Bisnis

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) teken kerja sama fasilitas pembiayaan berskema term loan dan account receivables financing baru dengan nilai Rp 5 triliun.

Pembiayaan ini akan digunakan untuk membiayai operasional harian perusahaan serta mendukung modal kerja Chandra Asri Petrochemical.

Dari nilai tersebut, fasilitas term loan yang diberikan Bank Mandiri senilai USD 280 juta atau sekitar Rp 4 triliun (kurs Rp 14.285 per dolar AS) dengan tenor selama tujuh tahun. Selain itu, fasilitas account receivables financing, total limit yang diberikan sebesar Rp 1 triliun dengan tenor dua tahun.

Direktur Corporate Banking Bank Mandiri, Susana Indah Kris Indriati menuturkan, pembiayaan tersebut menjadi bentuk implementasi Bank Mandiri untuk menyasar sektor industri petrokimia menjadi salah satu sektor andalan. Hal ini sebagai bentuk dukungan untuk mengurangi ketergantungan terhadap produk impor dan terus mengedepankan prinsip kehati-hatian.

"Dukungan ini juga menjadi bukti realisasi keinginan Bank Mandiri untuk menjadi mitra finansial utama pilihan nasabah dengan berbagai produk keuangan utama, termasuk di dalamnya untuk mendukung transaksi harian nasabah," kata Susana, dikutip dari keterangan tertulis, Jumat, (11/6/2021).

Presiden Direktur Chandra Asri Erwin Ciputra menuturkan, pihaknya mengapresiasi dapat terus mengembangkan kemitraan dengan Bank Mandiri.

"Kami menghargai kepercayaan dan keyakinan bank terhadap kualitas kredit kami yang berhasil menghadapi pandemi COVID-19 dengan lancar untuk mempertahankan terobosan kinerja keuangan, mempertahankan neraca dan kumpulan likuiditas yang kuat serta terus memberikan keunggulan operasional dengan rekam jejak keselamatan yang baik,” kata dia.

Ia menambahkan, pihaknya berharap dapat memperat kemitraan dan hubungan dengan Bank Mandiri karena Chandra Asri Petrochemical akan terus berkembang untuk melayani industri dalam negeri Indonesia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Perpanjang Tenor

(Foto: Ilustrasi dolar AS, investasi, uang. Dok Unsplash/Pepi Stojanovski)
(Foto: Ilustrasi dolar AS, investasi, uang. Dok Unsplash/Pepi Stojanovski)

Selain memberikan fasilitas kredit baru,  Bank Mandiri memperpanjang tenor fasilitas Committed and Unsecured Revolving Credit Facility senilai USD50 juta untuk mendukung kebutuhan modal kerja Chandra Asri.

Tidak hanya itu, Bank Mandiri turut melakukan pembaruan jangka waktu fasilitas Trust Receipt untuk Chandra Asri dari yang semula USD50 juta menjadi USD75 juta.

Susana Indah menambahkan, ke depan Bank Mandiri akan terus menggali potensi kredit di sektor-sektor prospek positif lainnya seperti Fast Moving Consumer Goods (FMCG), perkebunan sawit dan CPO, energi serta konstruksi.

"Tak hanya itu, kami juga menyasar bisnis-bisnis potensial di kantor-kantor wilayah sebagai salah satu bentuk mitigasi Bank Mandiri untuk membantu agenda pemulihan Ekonomi Nasional,” ujar Susana Indah.

Bagi Chandra Asri, kemitraan dengan Bank Mandiri ini menunjukkan kepercayaan publik terhadap profil keuangan yang solid dari Chandra Asri serta kemampuan yang mumpuni sebagai market leader dalam menavigasi bisnis di masa-masa dinamis seperti saat ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya