Sarana Meditama Patok Harga Penawaran Tender Wajib Saham RSGK Rp 1.720

SAME akan gelar penawaran tender wajib 158.046.000 saham biasa atas nama yang dimiliki oleh pemegang saham publik PT Kedoya Adyaraya Tbk

oleh Agustina Melani diperbarui 20 Des 2021, 17:52 WIB
Diterbitkan 20 Des 2021, 17:52 WIB
FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan berjalan di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Indeks acuan bursa nasional tersebut turun 96 poin atau 1,5 persen ke 6.317,864. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME), emiten pengelola RS EMC akan melakukan penawaran tender wajib saham PT Kedoya Adyaraya Tbk (RSGK). Penawaran tender wajib ini dilakukan setelah perseroan akuisisi 63,48 persen saham RSGK.

Mengutip  prospektus perseroan keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (20/12/2021), Sarana Meditama Metropolitan akan gelar penawaran tender wajib sebanyak-banyaknya 158.046.000 saham biasa atas nama yang dimiliki oleh pemegang saham publik PT Kedoya Adyaraya Tbk, berdasarkan peraturan nomor 9/POJK.04/20218.

Jumlah saham tender wajib itu setara dengan sebanyak-banyaknya 17 persen dari seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor penuh dengan nilai nominal Rp 200 per saham.

Adapun harga penawaran sebesar Rp 1.720 per saham. Dengan demikian, SAME merogoh kocek Rp 271,83 miliar untuk pelaksanaan tender wajib.

Harga pengambilalihan sebesar Rp 1.720 per saham perusahaan sasaran yang dibayarkan oleh perseroan kepada PT Medikatama Sejahtera pemegang 40 persen saham perusahaan sasaran sebelum pengambilalihan, atas pembelian 335.882.040 saham milik PT Medikatama Sejahtera atau setara 36,13 persen dari modal disetor perusahaan sasaran. Kemudian kepada PT Bestama Medikacenter Investama, pemegang 22 persen saham perusahaan sasaran sebelum pengambilalihan, atas pembelian 82.469.460 saham milik PT Bestama Medikacenter Investama atau setara 8,87 persen dengan harga pembelian Rp 1.720 per saham atau seluruhnya sebesar Rp 719,56 miliar.

Perseroan menggelar penawaran tender wajib ini untuk mematuhi Peraturan Nomor 9/POJK.04/2018 yaitu pihak yang melakukan penawaran tender wajib untuk memberikan kesempatan kepada pemegang saham perusahaan sasaran untuk menjual saham pada harga penawaran tender wajib.

Sebelum pengambilalihan, perseroan memiliki 18,49 persen dari seluruh saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam RSGK. Kemudian setelah efektifnya pengambilalihan, perseroan memiliki 63,48 persen saham RSGK sehingga perseroan menjadi pemegang saham terbesar dan pengendali baru.

Pada 22 Oktober 2021, SAME membeli 23.383.000 saham RSGK atau setara 2,52 persen dengan harga Rp 1.720 per saham. Dengan demikian, SAME genggam 66 persen saham RSGK.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Masa Penawaran Tender

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan mengambil gambar layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Sebanyak 111 saham menguat, 372 tertekan, dan 124 lainnya flat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Bagi pemegang saham yang akan melepas saham RSGK miliknya dalam penawaran tender wajib ini, perseroan telah menetapkan masa penawaran yang dimulai 21 Desember 2021-19 Januari 2022. Perseroan telah menunjuk PT Mandiri Sekuritas untuk pelaksanaan tender wajib tersebut.

“Perseroan memiliki dana yang cukup untuk pelaksanaan tender wajib dan sumber dana yang digunakan oleh perseroan berasal dari kegiatan usaha perseroan yaitu laba dan sisa modal kerja perseroan,” tulis manajemen perseroan dalam prospektus yang diterbitkan.

SAME mengambil alih saham RSGK untuk mengembangkan usaha dan merealisasikan visi perseroan untuk menjadi grup rumah sakit terdepan dalam pemberian layanan kesehatan yang terbaik sesuai dengan kebutuhan setiap pasien dengan lebih efisien. Dengan demikian, dapat memaksimalkan peluang ekspansi perseroan.

Pada penutupan perdagangan Senin, 20 Desember 2021, saham RSGK naik 1,19 persen ke posisi Rp 1.695 per saham. Saham RSGK dibuka stagnan di posisi Rp 1.675 per saham.

Saham RSGK berada di level tertinggi Rp 1.700 dan terendah Rp 1.670 per saham. Total frekuensi perdagangan 86 kali dengan volume perdagangan 1.782. Nilai transaksi Rp 300,1 juta.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya