Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Punya 15 Komisaris, Manajemen Indosat Ooredoo Hutchison Mengaku Tak Kerepotan

Seiring merger Indosat dan Tri Indonesia ada perubahan susunan pengurus terutama komisaris.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 04 Jan 2022, 21:20 WIB

Diterbitkan 04 Jan 2022, 21:20 WIB

Konferensi Pers Merger dan Akuisisi PT Indosat Tbk dan PT Hutchison 3 Indonesia, Selasa (4/1/2022) (Foto: Liputan6.com/Pipit I.R)

Liputan6.com, Jakarta - PT Indosat Tbk (ISAT) resmi menyelesaikan dan mengumumkan penggabungan usaha atau merger antara Perseroan dengan PT Hutchison 3 Indonesia.

Entitas hasil gabungan dua perusahaan tersebut kini bernama Indosat Ooredoo Hutchison dan tetap diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham ISAT.

Usai bergabung, jajaran manajemen Indosat Ooredoo Hutchison juga mengalami penyesuaian. Termasuk penunjukkan 15 anggota dewan komisaris. Jumlah tersebut terbilang cukup banyak dibandingkan anggota Dewan Komisaris pada umumnya.

Namun demikian, Director & Chief Human Resources Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Irsyad Sahroni mengatakan hal itu tak jadi soal dalam operasional Perseroan ke depannya.

Dia menuturkan, dengan banyaknya jumlah manajemen akan memperkaya solusi dalam pengambilan keputusan pada masa mendatang.

"Dalam tantangannya, merger itu organisasinya menjadi satu, dan begitu banyak hal yang harus diselaraskan. Kami melihat keberadaan 15 komisaris ini justru lebih banyak bawa manafaat," kata dia dalam Press Conference ‘Bersatu Untuk Indonesia’, Selasa (4/1/2022).

Manfaat tersebut lantaran masing-masing yang berada di jajaran manajemen perusahaan saat ini merupakan orang yang ahli di bidangnya. Sehingga diharapkan mampu membawa Perusahaan jauh lebih baik lewat pertimbangan dari banyak sisi atau pemikiran.

"Kalau dilihat insight yang mereka bawa itu justru lebih beragam dan banyak sekali orang hebat di jajaran Komisaris yang bisa berikan masukan kepada manajemen. Sehingga bisa lebih mudah dan cepat mencari solusi di masa mendatang.Tidak ada kesulitan sama sekali,” ujar dia.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Susunan Pengurus

Peresmian merger Indosat Ooredoo Hutchison

Peresmian merger Indosat-Tri yang kini bernama Indosat Ooredoo Hutchison oleh para direksinya. (Liputan6.com/ Agustinus Mario Damar).

Sebelumnya, pemegang saham Indosat Ooredoo Hutchison menyepakati susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi pada RUPSLB yang telah diselenggarakan pada 28 Desember 2021.

Susunan Dewan Komisaris:

Komisaris Utama: Halim Alamsyah

Deputi Komisaris Utama: Canning Fok Kin Ning

Deputi Komisaris Utama: Aziz Ahmad M. Aluthman Fakhroo

Komisaris Independen: Hernando

Komisaris Independen: Wijayanto Samirin

Komisaris Independen: Elisa Lumbantoruan

Komisaris Independen: Syed Maqbul Quader

Komisaris Independen: Rudiantara

Komisaris: Frank John Sixt

Komisaris: Cliff Woo Chiu Man

Komisaris: Patrick Walujo

Komisaris: Nigel Thomas Byrne

Komisaris: Rene Heinz Werner

Komisaris: Ahmad Abdulaziz A A Al Neama

Komisaris: Meirijal Nur

Susunan Dewan Direksi:

President Director & Chief Executive Officer: Vikram Sinha

Director & Chief Strategy & Execution Officer: Armand Hermawan

Director & Chief Financial Officer: Nicky Lee Chi Hung

Director & Chief Regulatory Officer: Muhammad Danny Buldansyah

Director & Chief Human Resources Officer: Irsyad Sahroni

Susunan CxO:

Chief Commercial Officer: Ritesh Singh

Chief Technology Officer: Desmond Cheung

Chief Business Officer: Bayu Hanantasena

Chief Digital Officer: Sanjeev Rawat

Chief Integration Officer: Sanjay Vaghasia

Chief Enterprise Data Analytics Officer: Chirag Sukhadia

Chief Procurement Officer: Vishal Gupta

Chief Internal Audit Officer: Mohammed Afzal Lodhi

Lanjutkan Membaca ↓