IHSG Berakhir di Posisi 6.955, Aksi Jual Investor Asing Sentuh Rp 572 Miliar

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 0,21 poin ke posisi 6.955,19 pada Senin, 21 Maret 2022.

oleh Agustina Melani diperbarui 21 Mar 2022, 16:14 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2022, 16:14 WIB
IHSG Awal Pekan Ditutup di Zona Hijau
Pejalan kaki melintas dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di kawasan Jakarta, Senin (13/1/2020). IHSG sore ini ditutup di zona hijau pada level 6.296 naik 21,62 poin atau 0,34 persen. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik ke zona hijau dan menguat tipis pada perdagangan Senin (21/3/2022). Investor asing pun melakukan aksi jual saham.

Mengutip data RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG naik tipis 0,21 poin ke posisi 6.955,19 setelah bergerak di zona merah. Indeks LQ45 berada di posisi 1.003,75. Sebagian besar indeks acuan bervariasi.

Pada awal pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 6.974,15 dan terendah 6.929,93. Sebanyak 232 saham menguat dan 284 saham melemah. 171 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 1.308.545 kali dan volume perdagangan 28,5 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 13 triliun. Investor asing jual saham Rp 572,10 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.342.

Sebagian besar sektor saham menghijau. Indeks sektor saham IDXtransporasi melonjak 2,02 persen, dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXtechno naik 1,71 persen dan indeks sektor saham IDXindustri menanjak 1,56 persen.

Sementara itu, indeks sektor saham IDXfinance melemah 0,69 persen, indeks sektor saham IDXnonsiklikal susut 0,29 persen dan indeks sektor saham IDXbasic susut 0,28 persen.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Top Gainers dan Losers

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan mengambil gambar layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Sebanyak 111 saham menguat, 372 tertekan, dan 124 lainnya flat. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham BIKE melonjak 34,12 persen

-Saham INDX melonjak 21,05 persen

-Saham LION melonjak 20,37 persen

-Saham MBSS melonjak 16,52 persen

-Saham BOSS melonjak 16,52 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham NANO melemah 10 persen

-Saham IDEA melemah 7,27 persen

-Saham SMKM melemah 7 persen

-Saham GGRM melemah 7 persen

-Saham APEX melemah 6,98 persen


Aksi Investor Asing

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama
Karyawan berjalan di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Indeks acuan bursa nasional tersebut turun 96 poin atau 1,5 persen ke 6.317,864. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham TLKM senilai Rp 71,1 miliar

-Saham ASII senilai Rp 60,4 miliar

-Saham EMTK senilai Rp 52,3 miliar

-Saham AALI senilai Rp 18,9 miliar

-Saham UNVR senilai Rp 17,3 miliar

 

Saham-saham yang dijual investor asing antara lain:

-Saham BBCA senilai Rp 191,4 miliar

-Saham BMRI senilai Rp 133,6 miliar

-Saham ADRO senilai Rp 68,6 miliar

-Saham ITMG senilai Rp 47,6 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 38,8 miliar


Bursa Saham Asia

Pasar Saham di Asia Turun Imbas Wabah Virus Corona
Orang-orang berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng melemah 0,89 persen,indeks Korea Selatan Kospi susut 0,77 persen, dan indeks Thailand merosot 0,19 persen. Sementara itu, indeks Shanghai menguat 0,08 persen, indeks Singapura bertambah 0,63 persen dan indeks Taiwan naik 0,59 persen.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya