Raam Punjabi Ingin Bawa Multivision Setara Warner Bros dan Disney

PT Tripar Multivision Plus Tbk resmi mencatatkan sahamnya di BEI dengan kode saham RAAM pada Senin, 8 Mei 2023. Saat pencatatan tersebut, komisaris Raam Punjabi menyampaikan harapannya.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 08 Mei 2023, 13:55 WIB
Diterbitkan 08 Mei 2023, 13:55 WIB
Pencatatan perdana saham PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)
Pencatatan perdana saham PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)

Liputan6.com, Jakarta - PT Tripar Multivision Plus Tbk resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham RAAM. Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang produksi film, Komisaris PT Tripar Multivision Plus Tbk, Raam Punjabi berangan untuk membawa perseroan setara Warner Bros hingga Disney.

Perseroan baru saja menggelar perayaan 50 tahun Multivision pada Minggu 7 Mei kemarin. Sepanjang perjalanannya, Raam mengaku telah ditawari untuk melantai di Bursa sejak 20 tahun lalu. Namun, dia menolak lantaran industri hiburan saat itu belum stabil. Sehingga ia harus menanggalkan minatnya hingga tiba pada hari ini, saham perusahaan resmi tercatat dan diperdagangkan di Bursa.

"Niat saya untuk go public itu bukan hanya cari modal tambahan tapi adalah meninggalkan legacy. Kalau saya boleh sebut, saya terinspirasi dengan perusahaan seperti Warner Bros, Disney, yang sudah hampir 200 tahun masih berkarya dan memberikan hiburan hiburan yang terbaik," kata dia, Senin (8/5/2023).

Seperti pepatah, Raam mengatakan dirinya tak segan bermimpi setinggi langit. Menurut dia, jika suatu saat harus jatuh dari mimpinya yang tinggi itu, maka ia akan jatuh di antara bintang-bintang. PT Tripar Multivision Plus Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi film.

Perusahaan didirikan oleh Raam Punjabi pada 18 April 1990. Lini usaha aktif dari PT Tripar Multivision Plus Tbk meliputi Produksi Film, Produksi Sinetron, Produksi Web Series, Bioskop, Pay TV dan Distribusi Film. Memiliki lebih dari 650 judul, PT Tripar Multivision Plus Tbk memiliki pencapaian lebih dari 15.000 jam atas judul Film dan Series yang tentu memiliki kesan positif dari masyarakat Indonesia, Malaysia dan Filipina.

 

Tripar Multivision Milik Raam Punjabi Jadi Pendatang Baru di BEI, Saham RAAM Sentuh ARA

Pencatatan saham perdana PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)
Pencatatan saham perdana PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)

Sebelumnya, saham PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM) melaju kencang pada perdagangan perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada hari ini, Senin 8 Mei 2023.

Saham emiten milik Raam Punjabi itu berhasil menyentuh auto reject atas (ARA) dengan kenaikan 24,79 persen ke posisi 292, sesaat setelah perdagangan dibuka.

Melansir data RTI, frekuensi perdagangan saham RAAM tercatat sebanyak 1.701 kali. Volume saham yang ditransaksikan yakni 3,5 juta lembar saham senilai Rp 1,03 miliar. Kapitalisasi pasar saham RAAM saat ini tercatat sebesar Rp 1,81 triliun.

PT Tripar Multivision Plus Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perfilman di Indonesia. Dalam rangka penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), perseroan melepas sejumlah 929,2 juta saham atau total senilai 15 persen dari jumlah modal ditempatkan setelah IPO. Harga penawaran saham RAAM dipatok sebesar Rp 234 per lembar saham. Sehingga perseroan mengantongi Rp 217,43 miliar dari IPO.

Komisaris Utama PT Tripar Multivision Plus Tbk, Raam Punjabi turut berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pencatatan perdana saham perseroan. Di sisi lain, ia menyampaikan sukacita lantaran saham perusahaan tercatat pada hari ini, bertepatan dengan ulang tahun sang istri.

"Mulanya kami ditawarkan untuk melantai tanggal 9 (Mei). Tapi Tuhan mengizinkan harinya dirubah, jadi ini yang kebetulan bertepatan dengan ulang tahun istri saya," celetuk Raam Punjabi dalam Seremoni Pencatatan Perdana Saham Perseroan, Senin (8/5/2023).

 

Raam Punjabi Sebut Ditawari IPO Sejak 20 Tahun Lalu

Pencatatan saham perdana PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)
Pencatatan saham perdana PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), Senin (8/5/2023). (Foto: BEI)

Sekadar kilas balik, Raam mengaku telah ditawari untuk melantai di Bursa sejak 20 tahun lalu. Namun saat itu dia menolak lantaran industri hiburan saat itu belum stabil. Sehingga ia harus menanggalkan minatnya hingga tiba pada hari ini, saham perusahaan resmi tercatat dan diperdagangkan di Bursa.

"Saat itu industri kita masih labil dan saya menolak pakai duit masyarakat untuk mengembangkan karena industrinya belum stabil. Niat saya untuk go public itu bukan hanya cari modal tambahan tapi adalah meninggalkan legacy. Kalau saya boleh sebut, saya terinspirasi dengan perusahaan seperti Warner Bross, Disney, yang sudah hampir 200 tahun masih berkarya dan memberikan hiburan hiburan yang terbaik," kata dia.

PT Tripar Multivision Plus Tbk bergerak di bidang produksi Film yang didirikan oleh Raam Punjabi pada 18 April 1990. Lini usaha aktif dari PT Tripar Multivision Plus Tbk meliputi Produksi Film, Produksi Sinetron, Produksi Web Series, Bioskop, Pay TV dan Distribusi Film. Memiliki lebih dari 650 judul, PT Tripar Multivision Plus Tbk memiliki pencapaian lebih dari 15.000 jam atas judul Film dan Series yang tentu memiliki kesan positif dari masyarakat Indonesia, Malaysia dan Pilipina.

Dalam naungan Raam Punjabi serta jajaran tim yang inovatif, PT Tripar Multivision Plus Tbk akan selalu memproduksi konten-konten berkualitas lainnya ke berbagai media hiburan Indonesia.

 

Saham RAAM Milik Raam Punjabi Tercatat di Pasar Modal Indonesia Barengan dengan Ultah Sang Istri

BEI kedatangan empat emiten baru antara lain saham PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE), PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), dan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM). (Foto: tangkapan layar/Pipit I.R)
BEI kedatangan empat emiten baru antara lain saham PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE), PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), dan PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM). (Foto: tangkapan layar/Pipit I.R)

Sebelumnya, saham PT Tripar Multivision Plus Tbk resmi tercatat dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Senin 8 Mei 2023. Saham Tripar Multivision Plus diperdagangkan dengan kode RAAM.

Menariknya, perdagangan perdana saham RAAM ini bertepatan dengan hari ulang tahun istri sang Komisaris PT Tripar Multivision Plus Tbk Raam Punjabi, yakni Raakhe Punjabi.

"Mulanya kami ditawarkan untuk melantai tanggal 9 (Mei). Tapi Tuhan mengizinkan harinya dirubah, jadi ini yang kebetulan bertepatan dengan ulang tahun istri saya," celetuk Raam Punjabi dalam Seremoni Pencatatan Saham Perseroan, Senin (8/5/2023).

Melalui akun instagram @raakhepunjabi, istri Raam Punjabi itu juga mengunggah video yang membenarkan dirinya tengah berulang tahun pada hari ini. Tanpa keterangan apapun yang menyertai, video itu dibanjiri ucapan selamat ulang tahun (ultah) dari sejumlah selebritas tanah air seperti Marini Zumarnis, Teuku Zacky, Anjasmara, dan banyak lainnya.

Penutupan Sesi I

Pada penutupan perdagangan sesi pertama, Senin, 8 Mei 2023, saham RAAM melonjak 24,79 persen ke posisi Rp 292 per saham. Saham RAAM naik Rp 58 dari harga perdana Rp 234 per saham pada pembukaan perdagangan. Saham RAAM berada di level tertinggi dan terendah Rp 292 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.216 kali dengan volume perdagangan 40.316 lot saham. Nilai transaksi Rp 1,2 miliar.

Sebelumnya, keluarga Punjabi baru saja merayakan 50 tahun Multivision Plus pada Minggu, 7 Mei 2023. Sekadar kilas balik, Raam mengaku telah ditawari untuk melantai di Bursa sejak 20 tahun lalu. Namun dia menolak lantaran industri hiburan saat itu masih belum stabil. Sehingga ia harus menanggalkan minatnya hingga tiba pada Senin, 8 Mei 2023, saham perusahaan resmi tercatat dan diperdagangkan di Bursa.

 

Infografis IMF Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Baik
Infografis IMF Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Baik (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya