Untung Mitra Pinasthika Mustika Naik 24% di Semester I-2024

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp327 miliar, meningkat 24% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 04 Agu 2024, 22:16 WIB
Diterbitkan 04 Agu 2024, 22:11 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan Akhir Tahun 2022 Ditutup Lesu
Karyawan melintasi layar yang menampilkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) saat acara Penutupan Perdagangan Bursa Efek Indonesia Tahun 2022 di Jakarta, Jumat (30/12/2022). PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat ada 59 perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) atau pencatatan saham sepanjang 2022. Pada penutupan perdagangan akhir tahun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup lesu 0,14% atau 9,46 poin menjadi 6.850,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (IDX Ticker: “MPMX”), perusahaan otomotif terkemuka di Indonesia, mencatat pertumbuhan laba yang signifikan pada semester pertama tahun 2024.

Dalam laporan keuangan tidak diaudit yang dirilis hari ini, MPMX membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp327 miliar, meningkat 24% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Peningkatan Pendapatan di Berbagai Segmen

- Distribusi dan Ritel: Pendapatan segmen distribusi dan ritel meningkat sebesar 8% YoY, didorong oleh kenaikan volume penjualan dan harga jual rata-rata sepeda motor. MPMulia, anak perusahaan MPMX, mencatat pertumbuhan penjualan sepeda motor sebesar 4% YoY meskipun terjadi penurunan penjualan sepeda motor nasional sebesar 1% YoY. Pendapatan dari aftermarket juga menunjukkan peningkatan, dengan bisnis distribusi naik 4% dan bisnis ritel naik 5%.

- Asuransi: Pendapatan dari segmen asuransi meningkat 17% YoY dengan premi bruto naik 46% YoY menjadi Rp448 miliar. Pendapatan bersih dari asuransi meningkat menjadi Rp157 miliar, dengan laba kotor naik 23% YoY menjadi Rp95 miliar.

- Penyewaan Kendaraan: MPMRent mencatat peningkatan jumlah unit sewa sebesar 4% YoY menjadi 14.600 unit. Penjualan mobil bekas juga naik 14% YoY menjadi 1.900 unit.

- Jasa Keuangan: Jaccs MPM Finance Indonesia (JMFI) mengalami penurunan pemesanan baru sebesar 22% YoY, sejalan dengan strategi perusahaan untuk memprioritaskan kualitas aset.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pandangan Positif untuk Masa Depan

Jenis-Jenis Saham
Ilustrasi Grafik Saham Credit: pexels.com/energepic.com

Group CFO MPMX, Beatrice Kartika, menyatakan, dirinya bersyukur dengan hasil dan kinerja positif Perseroan sepanjang semester I 2024 ini, di tengah kondisi perekonomian yang masih menantang.

"Berdasarkan hasil ini, pandangan kami tetap positif sepanjang tahun, dan kami akan mengoptimalkan potensi pertumbuhan bisnis, terus berfokus pada kolaborasi, cost leadership serta disiplin operasional di seluruh lini bisnis MPMX, untuk mencapai berbagai target operasional dan finansial yang telah kami canangkan sejak awal tahun," ucapnya, Minggu (4/8/2024).

 


PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk Perusahaan Apa?

Ilustrasi Bursa Saham. Foto: Rawpixel/Freepik
Ilustrasi Bursa Saham. Foto: Rawpixel/Freepik

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk ("MPMX") adalah perusahaan konsumer otomotif terkemuka di Indonesia, didirikan pada tahun 1987 oleh William Soeryadjaya.

MPMX adalah perusahaan yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan mayoritas dimiliki oleh Saratoga Group.

Visi MPMX adalah memiliki dampak positif pada kehidupan melalui mobilitas pintar dan integrasi sosial. Bisnis MPMX meliputi penjualan dan distribusi motor dan mobil, suku cadang, pelayanan aftermarket, pelayanan transportasi, serta jasa keuangan.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya