XL Axiata Anggarkan Belanja Modal Rp 7 Triliun

PT XL Axiata Tbk menyiapkan dana sekitar Rp 7 triliun untuk belanja modal 2014.

oleh Agustina Melani diperbarui 10 Feb 2014, 19:10 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2014, 19:10 WIB
rupiah-saham-131201b.jpg
Manajemen PT XL Axiata Tbk (EXCL) menyiapkan dana belanja modal sekitar Rp 7 triliun pada 2014. Sebagian besar belanja modal akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Direktur Utama PT XL Axiata Tbk, Hasnul Suhaimi menuturkan, sumber dana belanja modal tersebut akan berasal dari pinjaman internal dan eksternal yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.

Dana belanja modal itu sebagian besar digunakan untuk pembangunan infratruktur. Sebelumnya memang manajemen pernah menuturkan, dana belanja modal 2014 akan lebih rendah dibandingkan tahun 2013 sekitar Rp 8 triliun.

Saat ditanya mengenai target kinerja 2014, Hasnul mengatakan, pihaknya mengharapkan pendapatan dapat tumbuh sama dengan industri sekitar 6%-8% pada 2014. Hasnul mengakui, perseroan menghadapi tantangan kompetisi dengan operator lain dan bila XL Axiata jadi bergabung dengan Axis.

Penggabungan usaha XL Axiata dengan Axis diharapkan dapat efektif pada 28 Maret 2014. Dalam prospektus penggabungan usaha yang diterbitkan, kinerja perseroan akan mencapai rata-rata laba bersih sebesar Rp 3,5 triliun dibandingkan tanpa penggabungan usaha dengan Axis sebesar Rp 3,2 triliun dalam lima tahun. Sementara itu, rata-rata peningkatan pendapatan sebesar 8,4% per tahun.

"Apabila jadi bergabung dengan Axis, akan memberi dampak negatif di jangka pendek. Namun kami optimistis akan memberikan hasil positif di jangka menengah dan panjang," ujar Hasnul, saat dihubungi, Senin (10/2/2014).

Berdasarkan laporan keuangan yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan perseroan naik tipis 1,4% menjadi Rp 21,26 triliun hingga kuartal III 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 20,96 triliun. Laba komprehensif yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk turun 61,51% menjadi Rp 1,05 triliun sepanjang 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 2,74 triliun. (Ahm)

*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya