Liputan6.com, Jakarta Iwan Fals berencana membuat konser bertajuk Nyanyian Raya di 2015 ini. Dari konser tersebut, pelantun Bongkar itu berharap bisa mengumpulkan penonton hingga empat juta pasang mata.
Untuk merealisasikan konser tersebut, Iwan Fals sampai harus meminta izin langsung berupa surat permohonan kepada Presiden Joko Widodo sejak 20 Desember lalu. Namun sayang, hingga kini belum ada surat balasan dari Sang Presiden.
"Sampai sekarang beliau belum membalas. Saya sangat menantikan balasannya buat merealisasikan acara ini," ujar Iwan Fals, saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (26/1/2015).
Advertisement
Menurut Iwan Fals, dirinya merasa perlu untuk meminta izin langsung kepada Presiden Jokowi. Dengan adanya persetujuan dari Presiden, maka Iwan Fals merasa lebih santai ketika akan menggelar konser di mana pun di Indonesia.
"Kalau tempat di mana saja, bisa di Cikampek, Monas atau di mana saja. Yang penting kan ada persetujuan dari Presiden. Soalnya saya mau ada empat juta penonton yang menyaksikan. Kalau bisa 200 juta penonton," kata pemilik nama asli Virgiawan Listianto ini.
"Konser ini juga sekaligus buat silahturahmi," sambung Iwan Fals.
Meski suratnya hingga kini belum direspons oleh Presiden Jokowi, Iwan Fals tak mau berburuk sangka. Iwan Fals sadar bahwa sebagai seorang Presiden, Jokowi sangat sibuk dengan segala masalah bangsa yang tengah dihadapinya saat ini.
"Saya berharap ada jawaban. Tapi nggak apa-apa, mungkin baru 100 hari kerja awal masih demam panggung. Apalagi sekarang masalah politik dan bencana alam juga lagi ramai," kata Iwan Fals maklum. (fei)