Ganindra Bimo Cabut Laporan terhadap Korban

Ganindra Bimo tak menyajukan syarat apa pun untuk mencabut laporannya itu.

oleh Sapto Purnomo diperbarui 24 Feb 2016, 09:00 WIB
Diterbitkan 24 Feb 2016, 09:00 WIB
Ganindra Bimo Sempat Menyangka Danau Hitam Film Erotis
(Liputan6.com/Andrian Martinus Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - Kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan aktor dan presenter Ganindra Bimo terhadap korban Kevin Rahsyid Yusuf Yamin, berbuntut panjang. Setelah Bimo dilaporkan ke Mapolsek Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (18/2/2016), kini giliran pemain film Danau Hitam ini balik melaporkan.

Namun, setelah melakukan diskusi dengan sang istri, Andrea Dian akhirnya Ganindra Bimo memutuskan untuk mencabut laporannya terhadap Kevin.  

Artis Ganindra Bimo yang menjadi tersangka kasus pemukulan, mengarah pada jalur damai.

"Bimo dan istri minta waktu sehari, dua hari untuk berpikir bagaimana baiknya. Tapi katanya mau cabut laporan. Dia enggak mau memperpanjang masalah," ujar Wibisono, kuasa hukum Bimo, saat dihubungi melalui telepon, Selasa (23/2/2016).

Bahkan, Ganindra Bimo tak akan mengajukan syarat apa pun terkait pencabutan laporannya itu. Ia hanya ingin menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. 

"Enggak ada syarat, kita mau cabut saja. Kita enggak mau perpanjang masalah, apalagi mereka sama-sama emosi saat itu," ujar Wibisono.

Korban pemukulan, Kevin yang merupakan mahasiswa saat berada di polsek Jagakarsa, Jakarta, Kamis (18/02/2016). Kevin mengalami cidera disekitar matanya . .(Liputan6.com/Herman Zakharia)

Peristiwa saling pukul antara Ganindra Bimo dan Kevin bermula ketika keduanya melintasi Jalan Poltangan, Jakarta Selatan. Bimo yang berada di lajur kanan, tiba-tiba membelok ke kiri yang membuat Kevin kaget. Dia pun berteriak, dan membunyikan klakson.

Tak terima diperlakukan seperti itu, Ganindra Bimo pun mengejar kendaraan Kevin, dan memintanya berhenti. Di depan Universitas Tama Jagakarsa keduanya pun adu mulut hingga saling jotos.

Aktor dan presenter Ganindra Bimo mendatangi polsek Jagakarsa terkait pelaporan pemukulan, Jakarta, Kamis (18/02/2016). Ganindra Bimo di periksa selama 5 jam terkait pelaporan pemukulan mahasiswa bernama Kevin.(Liputan6.com/Herman Zakharia)

Wibisono melanjutkan, kliennya mau mencabut laporannya tanpa syarat apa pun. Bimo tak ingin masalah ini bisa diselesaikan secara kekeluargaan. Apalagi dalam kejadian tersebut, baik Bimo dan Kevin, sama-sama tersulut amarah sehingga terjadi aksi adu jotos.

Baik Ganindra Bimo maupun Kevin, yang merasa benar langsung melaporkan kejadian ini pada pihak berwajib dengan alasan yang mereka miliki masing-masing. (Pur/Mer)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya