Liputan6.com, Los Angeles - Meninggalnya musikus legendaris Prince Rogers Nelson atau Prince memang cukup mengejutkan. Pasalnya, Prince diketahui tidak sedang mengidap penyakit berat.
Â
Hanya saja beberapa minggu belakangan kabarnya Prince tengah terserang flu berat. Meski begitu, Prince masih sempat tampil untuk tur konsernya bertajuk "Piano & a Microphone"Â di Fox Theatre, Atlanta, Georgia.
Advertisement
Â
Baca Juga
Seperti diwartakan TMZ, 15 April 2016 lalu, di tengah perjalanan pulang, kesehatan Prince mendadak menurun. Ia pun meminta jet pribadinya untuk melakukan pendaratan darurat di bandara internasional Quad City, Moline, Illinois.
Penyanyi bergaya flamboyan ini langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis. Tiga jam kemudian, Prince melanjutkan penerbangan dan kembali pulang ke rumah.
Â
Sayangnya, kondisi kesehatan Prince semakin memburuk. Kamis (21/4/2016) pagi, Prince ditemukan tak bernyawa di dalam lift di kediamannya di Minnesota.
"Dengan berat hati, saya mengkonfirmasi bahwa ikon legendaris, Prince Rogers Nelson, telah meninggal dunia di rumahnya di Paisley Park, pagi ini di usia 57 tahun. Saat ini belum ada keterangan lebih lanjut soal kematiannya," ujar salah seorang juru bicara Prince, Yvette Noel-Schure, kepada Hollywoodlife.
Â
Kini pihak kepolisian tengah menyelediki penyebab pasti kematian bintang era tahun 1980-an itu. Ucapan belsungkawa pun mulai mengalir mengantar kepergian Prince untuk selama-lamanya.