Indra Utami Tamsir Ingin Terus Hidupkan Musik Keroncong

Liputan6.com, Jakarta Musik keroncong dan langgam sepertinya sudah menjadi bagian yang tak bisa lagi terpisahkan dari sosok Indra Utami Tamsir. Setelah sempat vakum, kini peraih trofi Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2013 hadir lagi dengan menyodorkan album recycle yang diberinya judul Wanita Indonesia.

Bahkan untuk mempertegas eksistensinya, Indra juga berniat menghajat konser tunggal di sembilan kota. Sebagai bentuk ikhtiar menghidupkan musik keroncong tersebut, Indra akan menghajat gelaran perdananya pada 7 September mendatang di Blora dan bakal dituntaskan pada 6 Oktober mendatang di Balai Sarbini, Jakarta.

"Saya mempunyai mimpi besar untuk membuat musik keroncong ini terus dikenal sebagai identitas kebangsaan seperti halnya musik K-Pop (Korea Pop) yang mendunia," katanya saat ditemui di Jakarta, Minggu (28/8/2016).

Indra menyadari saat ini musik keroncong kurang begitu digemari oleh anak muda masa kini. Namun kondisi itu tak membuatnya berpatah arang. Justru hasratnya semakin membara untuk terus memperkenalkan musik keroncong ini ke berbagai tempat dan kesempatan.

"Jika diberikan kesempatan waktu, ingin sekali rasanya saya mempersatukan kekuatan musik keroncong ini sebagai sebuah gerakan kebudayaan untuk memperkokoh identitas keIndonesian kita," ujar penyanyi yang pernah dijuluki sebagai The Next Waldjinah ini.

Indra menjelaskan dalam album Wanita Indonesia ini ada satu repertoar stambul dan yang lainnya bermusik langgam. Sedangkan untuk lagu Wanita merupakan buah karya dari komposer kondang Ismail Marzuki. "Lagu Wanita menjadi andalan dari album ini. Sebenarnya ini lagu pop yang coba saya kemas ulang menjadi keroncong," jelasnya.

Kesetiaan hatinya untuk terus memperkenalkan keroncong ini ternyata tak lepas dari masa lalunya. Wanita kelahiran Blora ini mengaku telah diperkenalkan keroncong sejak kecil oleh orang tuanya.

"Saya mengenal musik ini sejak kecil dari orang tua. Artinya dengan usaha melestarikan keroncong maka secara tidak langsung inilah wujud nyata saya dalam mencintai orang tua," kata wanita yang kini telah dianugerahi tiga orang anak ini.

Wanita yang memiliki akronim IUT ini menambahkan,''Saya ini lahir, hidup berkembang dan ingin dimakamkan di Indonesia. Itulah sebabnya saya merasa terpanggil untuk memikirkan bagaimana budaya bangsa agar tidak punah khususnya musik keroncong.''

Secara garis besar, dalam album Wanita Indonesia ini berisi 13 lagu. Pada album ini, Indra untuk kali pertama bekerja sama dengan arenjer Odie S. Pada dua album terdahulu, ia kerap dibantu oleh Koko Thole.

"Kalau sekarang ini tidak bersama dengan mas Koko, ini bukan berarti saya meninggalkan beliau. Beliau itu sudah banyak memberikan pengaruh positif ya dalam karier saya di musik keroncong. Jadi tidak akan menutup kemungkinan juga di masa mendatang untuk saya kembali bekerja sama dalam stage yang lebih luas,'' tuturnya.

Sementara itu sembilan kota yang hendak dijadwalkan untuk diaambanginya adalah Blora, Semarang, Solo, Jogjakarta, Bandung, Malang, Surabaya, Bali, dan Jakarta.

"Saya juga memiliki keinginan besar untuk memperkenalkan musik ini keluar Pulau Jawa seperti ke Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi dalam bentuk pementasan konser musik keroncong. Saya ingin musik ini dikenal oleh generasi muda di luar Jawa,'' ujarnya.