Pengacara Sesali Pernyataan Tsania Marwa soal Atalarik Biseksual

Pernyataan Atalarik Syach adalah biseksual keluar dari mulut Tsania Marwa dan ibunda.

oleh Zulfa Ayu Sundari diperbarui 17 Agu 2017, 11:40 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2017, 11:40 WIB
Atalarik Syach
Pernyataan Atalarik Syach adalah biseksual keluar dari mulut Tsania Marwa dan ibunda.

Liputan6.com, Jakarta - Sebelum sidang putusan, dalam agenda sidang cerai sebelumnya, Tsania Marwa dan ibunya, Silvia menyebut bahwa Atalarik Syach memiliki kelainan orientasi seksual. Pernyataan tersebut kemudian dibacakan oleh hakim anggota dalam sidang putusan yang digelar Selasa (15/8/2017) di Pengadilan Agama Cibinong.

"Menurut cerita saksi penggugat, tergugat memiliki kelainan seksual. Dia bukan hanya suka dengan perempuan, tetapi juga laki-laki. Dia juga senang menonton video homoseksual," kata hakim anggota dalam persidangan yang digelar secara terbuka.

Atalarik Syach. (Instagram - @ariksyach)

Pihak Atalarik Syach kemudian menyayangkan hal ini. Mengapa pernyataan sesensitif itu bisa keluar dari mulut Tsania Marwa? Sebab imbasnya, persoalan biseksual Atalarik Syach telah jadi konsumsi publik.

"Marwa (pengakuan dari Tsania Marwa). Marwa dan ibunya. tapi ibunya tahu apa. Mohon maaf saya, ini kan yang tuduhan-tuduhan begitu itu tidak sepantasnya," papar pengacara Atalarik Syach, Junaedi, di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (16/8/2017).

Dalam sidang dengan agenda kesaksian dan pembuktian, Tsania Marwa juga pernah dijatuhi tudingan telah berselingkuh. Namun, pernyataan itu bukan keluar dari mulut Atalarik Syach, melainkan dari saksi yang tak lain adalah mantan sopirnya.

"Seperti dalam persidangan, kita enggak pernah nuduh Marwa berzina. Arik tak pernah menyatakan itu. Arik juga enggak pernah menyatakan Marwa selingkuh. Enggak pernah. Yang menyatakan indikasi seperti itu ya orang lain," jelas Junaedi.

Pemeran 43 tahun itu mengatakan, bahwa kehadiran anaknya membuatnya makin giat dalam bekerja. Sebagai kepala keluarga, ia ingin menjadi pemimpin yang baik baik keluarganya, termasuk memberi nafkah. (Deki Prayoga/Bintang.com)

"Jadi harusnya juga sudahlah harus menahan diri. Ini perdebatan yang enggak usah diteruskan lagi. Media juga enggak perlu. Kalian lihat nilai sendiri bagaimana perilaku Arik dan bagaimana keseharian, boleh kalau perlu ikuti 24 jam. Ke mana dia segala macam. Dia menjalankan hidupnya sesuai dengan agama Islam," lanjutnya.

Sementara itu, dalam sebuah program acara Atalarik Syach memberi bantahan. "Kemarin dibuka sebuah fitnah yang keji. Saya enggak sakit hati kalau memang perlawanan itu ke saya. Tapi, lihat ini ada anak-anak. Itu kekecewaan saya yang paling besar," kata Atalarik Syach melalui sambungan telepon di program acara televisi, Rabu (16/8/2017).

 

Simak video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya