Mulai Digarap, Inilah Bocoran Sekuel Film It

Liputan6.com, Los Angeles - Film It yang diadaptasi dari novel Stephen King, kini sedang tayang di bioskop. Bagi para penonton yang sudah menonton film tersebut pasti akan melihat tulisan "IT: Chapter 1" di bagian akhir film. Hal ini dapat dipastikan sebagai petunjuk bahwa akan ada sekuel film It.

Walau belum dikonfirmasi kapan sekuel film yang sementara ini bertajuk It: Chapter 2 ini akan rilis, sang produser yaitu Barbara Muschietti mengungkapkan bahwa penulisan dan pengembangan cerita untuk sekuel sudah mulai dijalankan. Naskahnya sendiri diperkirakan akan selesai sekitar Januari 2018.

Diwartakan oleh Express, Rabu (13/9/2017), cerita dari It: Chapter 2 sendiri akan terfokus pada kemunculan kembali Pennywise di kota Derry, 27 tahun kemudian.

"Bagian satu hanya menceritakan tentang anak-anak. Bagian kedua menceritakan tentang para karakter 27 tahun kemudian sebagai orang dewasa, dengan beberapa kilas balik ke tahun 1989 saat mereka masih anak-anak," ujar sang sutradara, Andy Muschietti.

Para pemeran geng 'Losers' Club' versi anak-anak dari film pertama akan kembali muncul dalam kilas balik yang ditunjukkan di film kedua, tetapi adegan aksi akan lebih berfokus pada karakter versi dewasa dari anak-anak ini. Belum ada pengumuman mengenai siapa sajakah yang akan turut berperan sebagai karakter dalam sekuel film It ini. 

Sekuel yang Lebih Kelam

Andy Muschietti, sutradara film perdana, juga mengungkapkan beberapa detail menarik tentang sekuel It, termasuk setidaknya ada satu perubahan signifikan dari yang apa sudah ditulis dalam novel. Perubahan ini berhubungan dengan salah satu karakter yang tertindas, yaitu Mike Hanlon, anak tukang daging dalam film perdana. Ia adalah satu-satunya anggota geng yang masih menetap di Derry setelah mereka mengalahkan Pennywise.

Dalam novelnya, Mike dewasa adalah seorang pustakawan yang menghubungi teman-teman lainnya saat melihat bukti bahwa Pennywise telah muncul kembali di Derry. Dalam film versi Andy, dia akan memiliki lebih banyak peran dan dampak besar dalam jalannya cerita.

Pasalnya, Andy akan menambahkan sisi lebih gelap dari karakter Mike. "Gagasan saya tentang Mike di film kedua cukup gelap dibandingkan karakter yang ada di dalam buku," kata Andy.

"Saya ingin membuat karakternya menjadi karakter penting yang akan mempertemukan karakter lainnya kembali, tapi dengan catatan bahwa tetap tinggal di Derry membawa dampak buruk baginya. Saya ingin dia menjadi seorang pencandu. Seorang pustakawan pencandu narkoba. Ketika film kedua dimulai, dia digambarkan mempunyai kondisi yang memprihatinkan," Andy mengakhiri. (Khansa Olivia)