Liputan6.com, Jakarta - Sambutan penonton Habibie & Ainun 3 di Yogyakarta begitu besar. Itu terlihat kala Reza Rahadian, Maudy Ayunda, Angga Yunanda, Jefri Nichol, Kiki eks CJR, Kevin Ardilova, Rebecca Klopper, Jennifer Coppen, menyapa penggemarnya di beberapa tempat di sana selama dua hari.
Hal ini disambut senang oleh para pemain termasuk Jefri Nichol. Apalagi, selama promo Habibie & Ainun 3, ia kerap diminta foto bareng dengan penggemarnya.
Advertisement
Baca Juga
Kebahagiaan Jefri Nichol bertambah saat diumumkan banyaknya penonton yang sudah menyaksikan film Habibie & Ainun 3. Hingga hari keempat, film ini sudah menyedot penonton sebanyak 715.338 orang.
Â
Ogah Nazar
Meski begitu Jefri Nichol mengaku tak ingin membuat nazar. "Aku enggak ada nazar," ungkap Jefri di Yogyakarta, Sabtu (21/12/2019).
Â
Advertisement
Janji Bohong
Bagi Jefri Nichol, nazar hanya sebuah janji saja. "Enggak mau bikin janji-janji bohong gitu lah, males. Maksudnya apa yang terjadi bakal terjadilah," lanjutnya.
Â
1 Juta Penonton
Melihat antusias penonton yang datang saat meet and greet serta visit bioskop, Jefri Nichol memiliki harapan untuk film Habibie & Ainun 3 ini.
"Semoga sejuta sih dalam seminggu, at least," tambahnya sembari tertawa.
Â
Advertisement
Diteriaki
Dari banyaknya penggemar yang memadati Hartono Mal, Yogyakarta, mereka tak henti-hentinya meneriakan nama idolanya. Dan salah satunya adalah Jefri Nichol.
Sejak namanya disebut di atas panggung, penggemar yang sebagian besar adalah kaum hawa ini tak henti-hentinya memanggil nama Jefri Nichol.
Â
Menangis
Ada beberapa penggemar yang mendapat kesempatan bisa bertemu langsung, dan foto bersama Jefri Nichol. Mereka tak bisa membendung kebahagiaannya, akhirnya pun menangis.
Â
Advertisement
Bersyukur
Jefri Nichol sangat bersyukur bisa menjadi bagian dari pemain Habibie & Ainun 3 ini. Apalagi, bila film yang dibintanginya bisa menginspirasi banyak orang, terutama kaum hawa.
"Sebagai entertainer, pencapain tertingginya itu menginspirasi sih. Semoga bisa menginspirasi orang-orang yang nonton, terutama cewek. Karena film ini temanya feminis banget," pungkasnya.