Alec Baldwin Ungkap Kesedihan Usai Penembakan di Lokasi Syuting

Alec Baldwin sempat menangis sejadi-jadinya di luar kantor sherrif di Santa Fe County.

oleh Meiristica Nurul diperbarui 24 Okt 2021, 09:00 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2021, 09:00 WIB
Alec Baldwin
Alec Baldwin sempat menangis sejadi-jadinya di luar kantor sherrif di Santa Fe County. (AP/Julie Jacobson)

Liputan6.com, Jakarta - Alec Baldwin, mengalami insiden penembakan di lokasi syuting film Rust. Kecelakaan itu membuat salah satu kru meninggal dunia.

Melalui akun Twitternya, bintang film Pixie mengungkapkan kesedihannya.

"Hatiku hancur untuk suaminya, putranya dan semua orang yang kenal dan sayang Halyna," cuit pemenang Golden Globe Award 2009 dengan kategori Best Actor, pada Sabtu (23/10/2021), seperti dilansir Antaranews.com.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tak Sanggup

Alec Baldwin
Aktor Alec Baldwin berjalan keluar dari Kantor Polisi New York, Jumat (2/11). Alec Baldwin disambut oleh fotografer dan wartawan saat dibebaskan dari kantor polisi setelah sempat ditahan karena melakukan kekerasan pada seorang pria. (AP/Julie Jacobson)

Lebih lanjut Alec Baldwin, mengakui keterkejutannya atas kecelakaan yang terjadi.

"Tak ada kata-kata yang sanggup melukiskan keterkejutan dan kesedihan atas kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Halyna Hutchins, seorang istri, ibu dan rekan kerja yang sangat kami banggakan," lanjut pemilik nama lahir Alexander Rae Baldwin III.

Siap Bekerja Sama

Foto Halyna Hutchins yang tertembak oleh Alec Baldwin saat insiden kecelakaan di lokasi syuting
(twitter.com/TheWayneyP)

Diakui Alec Baldwin, terkait insiden tersebut dirinya siap bekerja sama dengan penyelidikan polisi guna mengungkap bagaimana tragedi tersebut terjadi.

 

Kronologi

Sebuah dokumen surat pernyataan yang ditandatangani oleh Detektif Joel Cano dari kantor sheriff Santa Fe County yang didapat New York Times, menjelaskan insiden bermula saat seorang asisten sutradara mengambil salah satu dari tiga pistol properti yang telah disiapkan oleh pembuat senjata film di luar dengan kereta abu-abu.

Dia lantas menyerahkannya kepada Alec Baldwin, dan, berteriak “Pistol Dingin!” — yang seharusnya menjadi isyarat bahwa pistol itu tidak memiliki peluru tajam di dalamnya.

 

Keamanan

Ketika Baldwin menembakkan senjatanya, kata petugas penegak hukum, senjata itu mengenai dan membunuh sinematografer film dan melukai sutradaranya — dan menimbulkan pertanyaan baru tentang keamanan senjata api di lokasi syuting.

Asisten direktur "tidak tahu peluru langsung ada di prop-gun" ketika dia memberikannya kepada Baldwin, menurut pernyataan tertulis, yang dibuat sebagai bagian dari aplikasi surat perintah penggeledahan. Surat pernyataan itu tidak merinci jenis amunisi apa yang ada di dalam senjata itu.

 

Dilarikan ke Rumah Sakit

Hutchins langsung diterbangkan ke rumah sakit menggunakan helikopter sesaat setelah insiden. Sayangnya dia tewas akibat luka.

Bukan hanya Hutchins, sutradara Joel Souza, 48 tahun juga terluka dan langsung dilarikan dari lokasi Bonanza Creek Ranch dengan ambulans.

 

Menangis

Media setempat, dikutip dari BBC pada Sabtu (23/10/2021), melaporkan Baldwin terlihat menangis sejadi-jadinya di luar kantor sherrif di Santa Fe County.

Meski demikian pihak berwajib belum tahu pasti apakah tuntutan akan dilayangkan kepada Baldwin.

Alec Baldwin sendiri adalah co-produser di film "Rust". Dan dia juga memainkan karakter bernama Rust yakni seorang penjahat yang dikisahnya cucunya yang berusia 13 tahun dihukum karena pembunuhan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya