Angga Yunanda Berharap 5 Tahun Lagi Kaya Raya Kayak di Film Catatan Si Boy, Old Money Tanpa Flexing

Liputan6.com, Jakarta Angga Yunanda memerankan Boy dalam film Catatan Si Boy versi 2023 karya Hanung Bramantyo. Boy anak orang kaya raya namun rajin salat dan enggak suka pamer alias flexing.

Setelah membintangi Catatan Si Boy, sudut pandang Angga Yunanda dalam mendefinisikan kaya berubah. Ada orang kaya sejati alias old money dan orang kaya ala-ala yang biasanya gemar flexing.

Pemeran Boy berharap lima tahun lagi bisa menjadi orang kaya sejati. Ia mencontohkan produser MD Pictures, Manoj Punjabi, sebagai old money. Angga Yunanda optimistis bisa jadi old money dengan kerja keras dan doa.

“Banyak perbedaan sih setelah syuting film Catatan Si Boy, apalagi merasakan bagaimana kehidupan orang superkaya, pasti beda banget sama yang sebatas kaya saja,” kata bintang film Dua Garis Biru.

“Setiap hari bisa naik privat jet, liburan di Pulau Pribadi, dan bisa merasakan bagaimana hidup sebagai Pak Manoj versi film,” cetus Angga Yunanda kepada Showbiz Liputan6.com di Jakarta, baru-baru ini.

Karakter Boy yang dulu dimainkan Onky Alexander kini jatuh ke tangan Angga Yunanda. Syifa Hadju memerankan Nuke dan Alyssa Daguise menghidupkan tokoh Vera yang pulang ke Indonesia dari AS.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

“Aku sudah bersyukur sih setidaknya sekali seumur hidup pernah merasakan dan semoga ketularan rezekinya kayak Boy. Lima tahun lagilah bismillah,” sang aktor menambahkan.

Catatan Si Boy versi 2023 adalah produksi bersama MD Pictures, MVP Pictures, dan Dapur Film. Naskahnya ditangani Upi. Catatan Si Boy akan tayang di bioskop mulai 17 Agustus 2023.

Ada dua bintang Catatan Si Boy versi klasik yang tampil lagi, yakni Dede Yusuf dan Meriam Bellina. Kini, Dede Yusuf memerankan ayah Boy. Meriam Bellina yang dulu jadi Vera kini memerankan ibunda Vera yang fasih berbahasa Sunda campur Inggris.

“Saya senang bisa memerankan Ibunya Vera di sini tapi tetap saya memberikan ciri Meriam Bellina-nya di sana. Jadi saya enggak terlalu mengikuti versi (almarhumah) Ida Kusumah. Saya bikin ibunya Vera versi saya,” Meriam Bellina menjelaskan.