Liputan6.com, Jakarta Nunung Srimulat kembali bercerita soal perasaannya saat pertama kali didiagnosis mengidap kanker payudara. Saat itu, dia diliputi ketakutan soal umurnya tidak lama lagi.
Rasa takutnya memuncak saat dia hendak memasuki ruang operasi. Ada banyak kekhawatiran yang menyerang saat itu. Hal ini dia ungkap dalam acara Pagi Pagi Ambyar yang tayang pada Kamis (24/8/2023).
"Saat aku didiagnosa kena kanker tuh kematian yang ada di depan aku. Karena mikirnya aku gagal nggak pas operasi, aku bisa siuman nggak setelah operasi. Jadi kematian itu tapi alhamdulillah," jelasnya.
Advertisement
"Pas masuk ruang operasi tuh pas lihat lampu, lihat dokter-dokternya pakai baju-baju operasi," ia menyambung pernyataan.
Sebelum masuk ruang operasi, Nunung Srimulat menyampaikan pesan pada sang suami, July Jan Sambiran. Dia berharap diberi umur panjang sehingga dapat melihat wajah sang suami lagi.
Meminta Maaf pada Suami
"Ya, pastinya aku minta maaf sama suami, 'Maafin semua kesalahan aku ya selama ini yang aku sengaja maupun tidak. Doain aja aku bisa siuman lagi, biar bisa ketemu lagi'," kata dia.
"Suamiku bilang 'Iya Sayang, aku doain pokoknya, lancar operasinya', terus aku bilang 'Aku butuh kamu yah, aku butuh kamu selamanya'. Terus aku masuk ruang operasi," sambungnya.
Advertisement
Akan Menjalani Imunoterapi?
Kini Nunung sudah tampak jauh lebih sehat jika dibandingkan dengan kondisinya sebelum operasi. Meski begitu, masih ada treatment yang dianjurkan dokter untuk dijalani.
"Lega yang jelas, operasi juga berjalan lancar, kemo selesai walau masih ada tahap lagi untuk imunoterapi itu masih setahun, cuma kalau itu enggak yang diharuskan banget. Untuk menjaga biar enggak ada penyebaran," jelasnya.
Tak Lagi Mengeluh Sakit
Nunung juga bersyukur kemoterapi terakhir yang dijalaninya kemarin berjalan lancar. Dia juga berada dalam kondisi baik, dan tidak lagi mengeluhkan rasa sakit seperti sebelumnya.
"Ya lancar-lancar aja sih, nggak ada apa-apa. Sekarang juga baik-baik aja," tuturnya.
Advertisement