Liputan6.com, Los Angeles - Sudah jadi rahasia umum, bahwa Kerajaan Inggris begitu ketat mengatur citra yang ditampilkan masing-masing anggota keluarga. Hal ini dialami juga oleh Meghan Markle, bahkan sebelum ia menikah dengan Pangeran Harry.
Kali ini pengakuan baru soal hal ini kembali muncul, tapi bukan dari bibir ibunda Pangeran Archie dan Putri Lilibet. Melainkan dari “nyanyian” Aaron Korsh, kreator serial Suits yang dibintangi Meghan Markle.
Baca Juga
Top 3 Berita Hari Ini: Candaan Ridwan Kamil Soal Janda Saat Kampanye Tuai Kecaman, Susi Pudjiastuti Ikut Angkat Bicara
Pangeran Harry dan Meghan Markle Bakal Rilis Serial Dokumenter Baru, Ungkap Fakta di Balik Kehidupan Mewah
Persaingan Sengit Meghan Markle dan Victoria Beckham Berebut Popularitas di Netflix, Siapa yang Bakal Menang?
Dilansir dari E! News, Rabu (30/8/2023), hal ini diungkap Korsh dalam wawancara dengan The Hollywood Reporter baru-baru ini. “Sepertinya Harry membahas soal hal ini di bukunya, karena aku mendengar orang-orang membicarakannya. [Keluarga Kerajaan Inggris] ikut memberikan masukan,” begitu pernyataan Aaron Korsh dalam interviu ini.
Advertisement
Rupanya ada beberapa hal yang diwanti-wanti pihak Kerajaan Inggris, dan ini bikin sang kreator Suits senewen.
“Ada beberapa hal—tapi enggak banyak—yang ingin kami lakukan tapi enggak bisa dilanjutkan. Dan ini sedikit mengganggu,” kata dia.
Satu Kata yang Tak Boleh Diucapkan Meghan Markle
Salah satunya saat ia ingin menyertakan kata “poppycock” untuk dialog Razhel Zane yang diperankan Meghan Markle. Dalam kamus daring Merriam Webster, ini adalah bahasa slang populer di Inggris untuk menyebut omongan yang tak masuk akal. Bagi Korsh sendiri, ini adalah kode yang digunakan keluarga istrinya saat mendiskusikan hal yang dianggap sensitif.
“Jadi dalam episode ini, Mike dan Rachel sedang terlibat satu hal, dan aku menggunakan rujukan dari para besanku. Aku ingin ia mengatakan ‘My family would say poppycock.’ Dan keluarga Kerajaan enggak mau (Meghan) mengucapkan kata tersebut,” ujarnya.
Advertisement
Alasannya Apa?
Tidak dijelaskan alasan mengapa keluarga Kerajaan Inggris alergi dengan kata-kata itu Namun, Aaron Korsh menduga satu hal. “Menurutku mereka enggak ingin orang-orang mengeditnya sehingga ia seakan mengatakan cock,” kata dia
Seperti diketahui, selain bermakna ayam jantan, kata ini juga merupakan slang untuk (maaf) alat vital pria.
Dialog Meghan Markle Akhirnya Diubah
Lantas bagaimana nasib dialog tersebut?
“Kami harus menggantinya dari poppycock jadi ‘bullsh**. Dan aku enggak suka, karena aku sudah mengabarkan kepada keluarga besanku bahwa kata itu akan muncul di serial ini,” kata dia.
Aaron Korsh mengatakan ada sejumlah masukan lain dari pihak Kerajaan Inggris—tapi ia lupa detailnya. Ia juga tak tahu menahu apakah permintaan menyunting naskah ini datang dari Ratu Elizabeth, Raja Charles, Pangeran William, atau staf kerajaan.
Advertisement