Dianna Dee Starlight Punya Jadwal Manggung Padat, Bisa 15 Kali Manggung Dalam Sebulan

Dianna Dee Starlight bicara soal aktifitasnya bermusik.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 04 Okt 2023, 16:49 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2023, 07:40 WIB
Dianna Dee Starlight
Dianna Dee Starlight. (ist)

Liputan6.com, Jakarta Dianna Dee Starlight bicara soal aktifitasnya bermusik. Menurut Diana, jadwal manggungnya di tahun 2023 terbilang padat.

Dalam sebulan, sepanjang 2023, ia bisa tampil menyanyi hingga 15 kali. "15 kali manggung dalam sebulan, itu ada yang dua kali manggung dalam kota dan hari yang sama," kata Diana kepada pewarta di Jakarta, Rabu, 4 Oktober 2023.

Padatnya jadwal bernyanyi Diana, menuntunnya untuk menggelar perhelatan musik yang jauh lebih besar.

"Makanya sekarang ini aku lagi fokus di dunia pertunjukan konser musik, aku jalani dengan totalitas," Diana menambahkan.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Piawai Hidupkan Panggung

Dianna Dee Starlight. (ist)
Dianna Dee Starlight. (ist)

Diana membeberkan alasan dirinya banyak mendapatkan tawaran untuk bernyanyi. Salah satunya, kata dia, soal kemampuannya menghidupkan suasana di atas panggung.

"Aku disebut sebagai penyanyi yang punya kemampuan untuk menghidupkan suasana panggung yang aktraktif, serta berinteraksi dengan penonton," Diana menguraikan.

 


Sensasi Berbeda

Menurut Diana, menjadi penyanyi solo diatas panggung memiliki sensasi yang berbeda. Apalagi saat dituntut untuk bisa menguasai panggung di hadapan ribuan penonton.

"Pastinya dibutuhkan mental khusus untuk jadi seorang penyanyi. Saat ini banyak promotor musik atau penyelenggara event sangat puas atas perform Dianna. Alasannya selalu sama, sangat berkualitas secara bermusik dan menghibur," dia membeberkan.

 

 

 


Menguasai Berbagai Jenis Musik

Diana menilai dirinya sebagai penyanyi dengan paket lengkap. Selain aktraktif dan fashionable di atas panggung, ia juga menguasai berbagai genre musik.

"Aku juga membranding diri dengan jargon Tampol, yang ikonik dan unik itu. Untuk jargon ini, masyarakat lebih menerimanya hanya lucu-lucuan dan becanda saja," dia memungkasi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya