Gunawan Dwi Cahyo Ogah Tanding Sepak Bola karena Gaji Belum Dibayar, Okie Agustina Kirim Semangat

Liputan6.com, Jakarta Pesepak bola Gunawan Dwi Cahyo rupanya menghadapi masalah finansial. Mantan suami Okie Agustina mengaku belum menerima gaji dari klub sepak bola Kalteng Putra yang menaunginya.

Kesabaran Gunawan Dwi Cahyo dan para atlet lain telah habis. Mereka membuat surat pernyataan/ perjanjian dengan tanda tangan di atas meterai yang isinya menuntut pihak klub Kalteng Putra mencairkan hak para atlet.

“Setelah mediasi dan dijanjikan pembayaran, tapi tidak ada itikad baik lanjutan maka kami semua pemain tidak akan melanjutkan pertandingan ke-5 dan seterusnya,” Gunawan Dwi Cahyo menulis.

Pernyataan ini menyertai potret surat pernyataan/ perjanjian yang diunggah di akun Instagram terverifikasi pada 22 Januari 2024. Dalam surat tersebut tertera nama 28 pemain, sekitar 20 di antaranya telah tanda tangan.

Unggahan Gunawan Dwi Cahyo ini menggemparkan jagat maya. Sejumlah pesohor Instagram termasuk Okie Agustina menyemangati Gunawan Dwi Cahyo yang menghadapi masalah gaji.

“Sabar ya.. tetap semangat,” Okie Agustina mencuit lalu menyematkan emotikon kobaran api. “Tetap semangat!” seru Asep Berlian di kolom komentar. Tio Nugroho pun buka suara.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

“Duh masih aja terjadi hal begini di Liga Indonesia, mohon perhatiannya Pak ketua,” ujar Tio Nugroho via akun Instagram terverifikasi lalu menyenggol akun resmi Erick Thohir, PSSI, dan PT Liga Indonesia Baru.

Gunawan Dwi Cahyo telah melontar sindiran bertubi untuk kubu Kalteng Putra di Instagram Stories. Salah satunya, mengunggah headline salah satu media daring soal karyawan Puskesmas mengamuk karena 5 bulan tak digaji.

“Gaji selama 5 bulan Belum Dibayar, Wanita Ini Mengamuk di Puskesmas Lohia Muna,” demikian tajuk media daring yang diunggah Gunawan Dwi Cahyo. Bersama unggahan ini, ia mencuap, “Yang sabar Buk, kita juga lagi disuruh sabar Buk.”

Pada unggahan lain, Gunawan Dwi Cahyo memamerkan potret para atlet sepak bola di dalam bus. “Terima kasih sudah duruh kita memenuhi kewajiban kita, tinggal tunggu hak kita,” ungkap Gunawan Dwi Cahyo bersama potret tersebut.