Review Drakor Study Group: Cerita Kocak Si Maniak Belajar yang Jago Berantem tapi Prestasi Melempem

Liputan6.com, Jakarta Dunia pendidikan Korea Selatan kembali mendapat tempat di jagat sinema Negeri Ginseng lewat drakor Study Group. Namun alih-alih pergulatan siswa dan orangtuanya meraih posisi puncak di sekolah elit, drakor ini menyelam ke palung terdalam, bertemu dengan murid yang berada di posisi paling buncit: Yoon Ga Min (Hwang Min Hyun).

Jangan kira Ga Min malas belajar dan abai dengan ajaran guru di sekolah. Justru sebaliknya. Dengan tekun ia mencatat kata-kata Pak Guru—meski mata pelajaran yang ia hadapi adalah matematika.

Hobinya mengoleksi alat tulis aneka jenis, dan sudah pernah menghadiri beragam tempat les baik daring maupun luring.

Namun sekeras apa pun usahanya, pelajaran yang masuk ke kepalanya bak masuk kuping kanan keluar kuping kiri. Rangkingnya pun langganan masuk urutan pertama atau kedua dari belakang.

Suasana makin runyam karena ia masuk SMA Teknik Yusung. Ia mengira sekolah ini  adalah tempat yang bagus untuk menuntut ilmu. Namun sebenarnya reputasi sekolah ini jeblok. Murid-murinya lebih hobi berantem ketimbang baca buku, sementara guru-guru pun sudah angkat tangan menghadapi anak-anak didiknya.

“Lebih baik mati daripada masuk SMA Yusung,” kata seorang murid.

Meski lemot dalam pelajaran, Ga Min punya kelebihan lain yang jauh melebihi sebayanya: otot. Tak hanya kuat karena rajin melatih tubuh, ia juga punya kemampuan bela diri yang begitu jago.

Sayangnya, gara-gara ini pula, sebuah kesalahpahaman terjadi dan ia terancam dikeluarkan dari sekolah. Untuk keluar dari situasi pelik ini, ia mesti membentuk kelompok belajar bersama empat murid SMA Yusung lainnya.

Mungkinkah ia melakukannya? Bersama teman pertama sekaligus anggota nomor satu Study Group Kim Se Hyun (Lee Jong Hyun) dan guru baru pemberani Lee Han Kyeong (Han Ji Eun), Ga Min membuka petualang baru masa SMA-nya.

Satu hal yang bisa diharapkan dari Study Group, adalah porsi humor yang ringan dan turah-turah. Drakor yang diadaptasi dari webtoon ini mempertahankan nuansa komikal dari sumber aslinya. Termasuk alur yang dijahit dengan rapi, bolak-balik menampilkan set-up dan punchline yang lincah. Juga karakter Yoon Ga Min yang tak pintar, kelewat naif dan memang tampak pintar—tapi dari luarnya saja.

Hal lain yang menarik dari Study Group, adalah adegan laga dalam drakor ini yang dieksekusi dengan begitu meyakinkan. Koreografi pertarungan jarak dekat pun tampak rapi dan bertenaga—tak kelihatan seperti pura-pura jatuh setelah kena pukul.

Hwang Min Hyun bahkan terlihat cukup banyak melakoni sendiri adegan-adegan aksi di drakor ini.

Tertarik nonton Study Group? Drakor ini bisa disaksikan di Vidio dengan subtitle bahasa Indonesia. Saat ini, sudah ada dua episode yang bisa disaksikan, dan episode baru akan tayang setiap minggunya.

Berikut link nonton drakor Study Group di Vidio. Selamat menonton!