Liputan6.com, Jakarta Menjelang konser Seventeen yang akan digelar pada 8 dan 9 Februari di Jakarta International Stadium (JIS), promotor memilih Lotte Mall Kuningan, Jakarta sebagai lokasi penukaran tiket yang berlangsung sejak 4 Februari hingga 9 Februari. Namun proses penukaran tiket di hari pertama ternyata sangat kacau.
Venue yang dipilih untuk penukaran tiket ternyata tidak bisa menampung jumlah penonton yang mencapai puluhan ribu. Akibatnya, antrean mengular hingga ke parkiran hingga jalan raya.
Advertisement
Baca Juga
“Setelah huru hara disuruh keliling jakarta, sekarang kita disuruh keliling lotte (dari basement, ke jalan raya, ke tanah kosong). mecim bener bener lo ya,” kata salah satu Carat dengan nama akun @xngyucartt, penggemar Seventeen di media sosial X.
Advertisement
Kekacauan tak berhenti sampai situ, salah satu fans bahkan mengalami kecelakaan saat mengantre. Dalam video yang tersebar, tampak korban digotong oleh sejumlah petugas keamanan.
“Ada promotor konser kpop skala stadium (jis) tp lokasi tuker tiketnya di lotte mall, antriannya panjang bgt sampe kepinggir jalan dan itu bahaya bgt karna banyak kendaraan. skrg juga ada yang kakinya kelindes mobil pas lagi duduk karna kecapean antri. Antrinya tuh dari dalem basement-mall-parkiran-lahan rumput gitu-pinggir jalan,” kata pengguna akun @hecciom.
Permintaan Maaf Promotor
Terkait huru-hara ini, Mecima Pro selaku pihak promotor akhirnya menyampaikan permohonan maaf melalui akun media sosial mereka.
"Kami ingin menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan dan berterima kasih atas kesabaran serta pengertiannya. Kepuasan dan kenyamanan pelanggan dalam acara ini selalu menjadi prioritas kami,” kata mereka.
Promotor menjelaskan bahwa dalam mempersiapkan lokasi penukaran tiket, mereka telah mempertimbangkan berbagai faktor termasuk kondisi cuaca dan keamanan.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait seperti pengelola mall, kepolisian setempat dan otoritas setempat,” terangnya.
Advertisement
Diselesaikan Kekeluargaan
Soal insiden yang terjadi, mereka juga menyebut sudah membantu dan mendampingi pihak-pihak yang bersangkutan, dan masalah tersebut telah ditangani dengan baik.
“Insiden tersebut sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Kami berterima kasih atas kerja sama semua pihak yang telah membantu menyelesaikan masalah ini secara bertanggung jawab,” tutup pihak promotor.