Liputan6.com, Jakarta Bukan rahasia lagi salah satu rumah produksi yang konsisten merilis banyak film Indonesia per tahun adalah MD Pictures dengan produser Manoj Punjabi. Beberapa di antaranya tembus sejuta penonton lebih.
Film Ipar Adalah Maut karya sutradara Hanung Bramantyo misalnya, menembus 4,7 juta penonton melewati pencapaian para pendahulunya seperti Ayat-ayat Cinta dan Habibie & Ainun.
Advertisement
Lebaran 2024, MD Pictures mengutus Badarawuhi di Desa Penari karya sineas Kimo Stamboel berlaga di bioskop. Dirilis dalam format 2D konvensional dan IMAX, film ini menemui 4,01 jutaan penonton.
Advertisement
Dalam catatan Showbiz Liputan6.com sepanjang 2024, MD Pictures merangkul total 15.794.531 penonton lewat seluruh film yang ditayangkan di jaringan bioskop. Ini rekor baru yang diukir Manoj Punjabi dan tim.
Direktorat Jenderal Kebudayaan Republik Indonesia menyebut, jumlah penonton tahun 2024 adalah yang tertinggi sejak 98 tahun silam. Hingga akhir 2024, akumulasi penonton film Indonesia rilisan 2024 mencapai 80,21 juta orang.
Dari jumlah total penonton film Indonesia tersebut, MD Pictures menyumbang lebih dari 19 persen pangsa pasar atau market share dengan 15.794.531 penonton. Berikut 6 film rilisan MD Pictures terlaris tahun lalu. Apa saja?
1. Ipar Adalah Maut (4,77 juta penonton)
Pemain: Michelle Ziudith, Deva Mahenra, Davina Karamoy
Sutradara: Hanung Bramantyo
Diklaim sebagai pengkhianatan terbesar sepanjang sejarah, Ipar Adalah Maut sumbu ledak tahun lalu yang bikin mak-mak geregetan. Hanung Bramantyo dibantu penyunting gambar Wawan I Wibowo gercep meng-capture momen-momen yang menguji kesabaran berjuta penonton.
Anda mau ujian yang mana? Adik kandung naik ranjang bareng kakak ipar? Tragedi keran kamar mandi rusak, atau nama Pak Junaedi di phonebook ponsel Aris? Jadi film terlaris keempat tahun 2024, Ipar Adalah Maut dapat bonus Piala Citra Penyunting Gambar Terbaik.
Advertisement
2. Badarawuhi di Desa Penari (4,01 juta penonton)
Pemain: Aulia Sarah, Maudy Effrosina, Jourdy Pranata
Sutradara: Kimo Stamboel
Hanya ada dua film Lebaran 2024 yakni Siksa Kubur dan Badarawuhi di Desa Penari yang mengisahkan Mila, Yuda, Arya dan Jito, pergi ke desa terpencil di tengah hutan yang dikenal sebagai Desa Penari. Ini terkait gelang bertuah yang dicari Badarawuhi.
Mengumpulkan 344 ribuan penonton pada hari pertama penayangan lalu menembus sejuta dalam 4 hari, Badarawuhi di Desa Penari memang gagal melampaui pencapaian pendahulunya. Namun, tetap saja angka 4,01 juta penonton layak diapresiasi dan dihormati.
3. Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995 (1,31 juta penonton)
Pemain: Zee JKT48, Arbani Yasiz, Daffa Wardhana
Sutradara: Benni Setiawan
Setelah Iqbaal Ramadhan tak lagi memerankan Dilan, Arbani Yasiz dipercaya menjadi Sang Panglima Tempur di Kota Kembang. Kursi penyutradaraan diserahkan kepada Benni Setiawan yang terbukti sukses dengan Layangan Putus. Hasilnya, tak mengecewakan.
Ancika: Dia Yang Bersamaku 1995 hasil kolaborasi MD Pictures dan Enam Sembilan Production adalah film Indonesia pertama yang menembus sejuta penonton pada 2024. Chemistry Arbani Yasiz dan Zee JKT48 selamanya dikenang penonton.
Advertisement
4. Laura (1,24 juta penonton)
Pemain: Amanda Rawles, Kevin Ardilova, Carissa Perusset
Sutradara: Hanung Bramantyo
“Mengenang dalam kasih,” begitu MD Pictures memperkenalkan film Laura yang diangkat dari kisah nyata selebgram Laura Anna. Ia mengalami kecelakaan mobil bareng pacar, lalu lumpuh setelah didiagnosis mengalami cedera sumsum tulang belakang (spinal cord injury).
Diperankan dengan sangat apik oleh Amanda Rawles, Laura jauh dari kesan mengeksploitasi penderitaan. Film ini memotret keteguhan hati perempuan dalam memperjuangkan hak hingga ke meja hijau sekalipun. Sangat berkesan.
5. Jurnal Risa by Risa Saraswati (863 ribu penonton)
Pemain: Risa Saraswati, Prinsa Mandagie, Ranggana Purwana
Sutradara: Rizal Mantovani
Lele Leila yang menulis naskah film box office KKN di Desa Penari didapuk memoles kisah Jurnal Risa by Risa Saraswati. Skrip ini lalu digarap sineas Rizal Mantovani dengan pendekatan mockumentary. Risa Saraswati yang kita kenal lewat Danur menjadi poros cerita.
Dalam versi layar lebar, tim Jurnal Risa berupaya menyelamatkan bintang tamu mereka, Prinsa, yang diikuti hantu Samex. Performa Jurnal Risa by Risa Saraswati tak bisa dibilang buruk karena meraup 800 ribuan penonton. Kira-kira bakal ada sekuelnya enggak, ya?
Advertisement
6. Munkar (773 ribu penonton)
Pemain: Adhisty Zara, Ratu Sofya, Saskia Chadwick
Sutradara: Anggy Umbara
Herlina (Ratu Sofya) yang kerap dirundung teman-temannya di pondok pesantren meninggal dunia. Anehnya beberapa hari kemudian, ia datang lagi ke pesantren untuk belajar agama. Kedatangannya bikin heboh sekaligus membangkitkan rasa takut di hati para pelaku.
Performa Ratu Sofya yang tampil dengan wajah pucat dan senyuman absurd adalah biang teror tak terlupakan dalam dunia Munkar. Mengumpulkan 160 ribuan penonton hanya dalam dua hari, film ini berakhir bersama 770 ribuan penonton. Wow!
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)