PDAM Bakal Bangun Tempat Penampungan Air di Surabaya Barat

Dengan ada reservoir atau tempat penumpangan air tersebut diharapkan pada 2020 kebutuhan air di kawasan Surabaya Barat tidak disuplai lagi dengan menggunakan air tangki.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Agu 2019, 18:30 WIB
Diterbitkan 08 Agu 2019, 18:30 WIB
Pemborosan Air Bersih Mencapai Rp.700 Miliar
Petugas memantau kondisi air bersih di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pulogadung, Jakarta, Selasa (12/5/2015). BPK mendapati pemborosan air bersih senilai Rp791,2 miliar di 102 pemerintah kabupaten, kota dan PDAM (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Surabaya - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) berencana membangun reservoir atau tempat penampungan air di Kandangan, Surabaya, Jawa Timur, untuk menyuplai air di wilayah Kecamatan Pakal dan Kecamatan Benowo. Daerah ini sering mengalami krisis air.

Supervisor Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan wilayah Surabaya Barat PDAM Surya Sembada Surabaya, Nasrudin mengatakan, reservoir di wilayah Kandangan tersebut berkapasitas 1.300 m3.

"InsyaAllah, reservoir itu cukup untuk mensuplai air di wilayah Surabaya bagian Barat," kata dia seperti dilansir Antara, Kamis (8/8/2019).

Dia menuturkan, dengan ada reservoir tersebut diharapkan pada 2020 kebutuhan air di kawasan Surabaya Barat tidak disuplai lagi dengan menggunakan air tangki.

Hal senada disampaikan Manajer Pemasaran dan Pelayanan Kepelangganan (P2K) PDAM Surya Sembada Erwin Prasetyo. Ia mengatakan dari pompa Kandangan nanti dibuatkan cluster tandon reservoir ditambahkan dengan kecepatan 250 liter/detik sehingga bisa sampai ke wilayah Sumber Rejo dan Sumber Jaya.

Direktur Pelayanan PDAM Surya Sembada Surabaya, Anizar Firmadi mengatakan, pembangunan reservoir tersebut berguna untuk melayani kesulitan air di Kecamatan Pakal dan Benowo.

"Reservoir Kandangan untuk malayani kecamatan Pakal dan Benowo sampai Sumber Rejo, Sumber Jaya dengan kapasitas 1300 m3. Proyek sudah berjalan, perkiraan selesai akhir tahun ini," kata dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

PDAM Berupaya Jangkau Seluruh Masyarakat

Pemborosan Air Bersih Mencapai Rp.700 Miliar
Petugas memantau kondisi air bersih di Instalasi Pengolahan Air (IPA) Pulogadung, Jakarta, Selasa (12/5/2015). BPK mendapati pemborosan air bersih senilai Rp791,2 miliar di 102 pemerintah kabupaten, kota dan PDAM (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Dirut Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Surabaya Mujiaman sebelumnya mengatakan pelayanan air PDAM di Surabaya saat ini baru tercapai 98 persen, dan sisanya 2 persen masih dalam proses.

"Kami akan berupaya keras untuk bisa menjangkau seluruh masyarakat di Surabaya," kata dia.

Masalah krisis air bersih di wilayah Surabaya barat merupakan pekerjaan rumah tahunan PDAM Surabaya. Berbagai macam cara sudah dilakukan guna melayani air bersih bagi warga Surabaya Barat di antaranya membangun beberapa reservoir serta menyuplai air tangki setiap hari.

Reservoir merupakan tandon air yang berukuran besar untuk menampung air dari instalasi pengolahan air minum (IPAM) PDAM yang berfungsi sebagai penyimpanan cadangan air. Bila IPAM terjadi kendala, keberadaan reservoir ini menjamin kontinuitas layanan air bersih ke semua pelanggan.

Keberadaan reservoir juga menjamin pemerataan tekanan ke semua pelanggan. Dengan adanya reservoir ini, diharapkan tekanan serta kontinyuitas air ke pelanggan menjadi lebih baik.

Saat ini, PDAM Surya Sembada telah memiliki 10 reservoir yang tersebar di seluruh Surabaya. Pada 2019 ini, PDAM akan membangun tiga reservoir yakni reservoir di Kandangan, Kedungcowek dan Alas Malang.

Dengan ada reservoir ini, tidak ada lagi cerita lama asupan air menunggu aliran langsung dari IPAM di Karang Pilang, sementara jaraknya dengan titik-titik lokasi pelanggan cukup jauh ataupun tekanan air ketika sampai di titik pelanggan menjadi berkurang karena jarak.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya