Liputan6.com, Surabaya - Pemerintah Taiwan menggelar Taiwan Expo 2019 di Grand City, Surabaya, mulai 26 hingga 28 September 2019. Taiwan Expo 2019 di Kota Pahlawan ini mengundang 180 exhibitor dari Taiwan dan menampilkan 190 booth.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) Aries Mukiyono menyambut baik gelaran Taiwan Expo.
Dia menuturkan, kegiatan seperti ini harus sesering mungkin dilakukan guna mempererat hubungan Taiwan dan Indonesia, khususnya Jatim. "Jatim memiliki potensi yang sangat besar. Jumlah penduduknya saja 40 juga. Ingat, Jatim juga pintu masuk pasar Indonesia timur yang total penduduknya mencapai 150 juta," ujar dia, Kamis (26/9/2019).
Advertisement
Dia berharap, dengan ada Taiwan Expo ini, arus investasi dari Taiwan bisa terus meningkat ke Jatim. Dengan begitu, ekonomi yang ada di Taiwan maupun di Jatim akan bersama-sama tumbuh. Sehingga kesejahteraan masing-masing masyarakatnya bisa meningkat.
Baca Juga
"Kami siap beri karpet merah pada investor Taiwan untuk berinvestasi di Jatim. Kami akan permudah perizinan sepanjang persyaratan terpenuhi," terangnya.
Sementara itu, Deputy Executive Director of Taiwan External Trade Development Council (Taitra), Karen Pai menyampaikan, kegiatan ini menghadirkan enam industri utama termasuk di dalamnya yaitu teknologi pintar, pendidikan, budaya, pariwisata hingga perawatan kesehatan dan makanan halal.
"Taiwan Expo 2019 juga menampilkan produk antariksa nasional Taiwan dan asosiasi pengembangan industri antariksa Taiwan. Penampilan dari lembaga antariksa Taiwan ini merupakan pertama kali hadir dalam acara Taiwan Expo di Indonesia," kata dia.
Tidak hanya itu, produk-produk andalan Taiwan juga akan hadir di Taiwan Expo 2019 di Surabaya. Termasuk menampilkan berbagai destinasi wisata di Taiwan yang ramah terhadap wisatawan muslim.
"Diharapkan hubungan kerja sama antara Indonesia dan Taiwan semakin banyak dan berkembang," ucapnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Gandeng Kadin
Sejak 2017, biro perdagangan internasional dan asosiasi perdagangan luar negeri kementerian ekonomi telah mengadakan Taiwan expo di Jakarta selama dua tahun berturut - turut.
Pada 2019, dengan menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Surabaya, Taiwan expo hadir di Surabaya, mulai 26-28 September 2019, di Grand City Convex, Surabaya, Jawa Timur.
"Acara ini mengundang 180 exhibitor dari Taiwan dan menampilkan 190 booth dalam pameran ini," tutur Karen Pai, Deputy Executive Director Of Taiwan External Trade Development Council (Taitra) di Surabaya, Selasa,17 September 2019.
Karen juga mengatakan, karena ada kebudayaan dan kebijakan setempat, Taiwan Expo 2019 menghadirkan enam industri utama termasuk di dalamnya yaitu teknologi pintar, pendidikan budaya dan pariwisata, perawatan kesehatan.
Makanan halal taiwan, teknologi pertanian, dan gaya hidup Taiwan dengan harapan setelah ada pameran ini, hubungan kerja sama antar Indonesia dan Taiwan akan lebih banyak dan berkembang.
"Adapun pada sektor teknologi pintar, pusat antariksa nasional Taiwan dan asosiasi pengembangan industri antariksa Taiwan akan berpartisipasi untuk pertamakalinya di dalam Taiwan EXPO," kata dia.
Mereka juga akan memamerkan hal yang sangat penting yaitu wujud gambar dari satelit seiring dengan arus Esports (gaming)
"Teknologi Thermaltake dari Taiwan excellence pavillion akan membawa casing CPU yang terbuat dari tempered glass di 4 sisinya, dengan tampilan kipas LED transparan yang memukau," ucapnya.
Sementara itu, Deputi Chairman of the field of internasional cooperation (Kadin Surabaya), Charly Raya menyampaikan, pada prinsipnya Kadin Surabaya mendukung dan memfasilitasi acara Taiwan expo 2019 di Surabaya.
"Bila perlu kami juga akan berkoordinasi dengan Kadin NTT supaya Taiwan Expo bisa merambah ke Indonesia bagian timur," ujar Charly.
Advertisement